Pemilu 2024
FX Rudy Anggap Gibran Layak Digadang Jadi Cagub Jateng hingga DKI Jakarta, Fix Tinggalkan Solo?
Gibran sudah dianggap layak oleh Ketua DPC PDIP Solo melenggang ke Jateng ataupun DKI untuk memperebutkan kursi gubernur
Penulis: Ahmad Syarifudin | Editor: Vincentius Jyestha Candraditya
Survei dari lembaga survei Political Statistics (Polstat) terkait calon gubernur (cagub) DKI Jakarta telah dirilis.
Hasil survei itu menempatkan nama Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka di urutan ketiga sebagai cagub DKI Jakarta.
Posisinya berada dibawah nama-nama mantan Gubernur DKI Jakarta terdahulu yakni Anies Baswedan dan Ahok.
Dalam survei itu, Anies berada di puncak dengan perolehan angka 40,5 persen.
Baca juga: Jawaban Gibran Dituding Netizen Beli Ijazah: Nanti Saya Posting Foto Wisuda, Biar Diteliti
Baca juga: Bantah Dilantiknya Hendi Muluskan Langkahnya Nyalon Gubernur Jateng, Gibran : Emang Aku Mau Maju?
Diikuti oleh Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok dengan 19,5 persen. Gibran mengikuti setelahnya dengan perolehan 10,5 persen.
Saat dikonfirmasi soal hasil survei tersebut, Gibran mengaku belum mengetahuinya.
Dia juga menegaskan dirinya masih akan mengabdi di Solo.
"Aku durung moco (aku belum baca). Opo, delok-delok, bukaen beritanya (apa, lihat-lihat, coba buka beritanya). Aku yo tetap neng kene, santai wae (Aku ya tetap di sini, santai saja)," kata Gibran, kepada TribunSolo.com, Kamis (13/10/2022).
Gibran seolah tak mempersoalkan namanya berulang kali masuk dalam survei cagub DKI Jakarta.
Menurutnya, pekerjaannya di Kota Bengawan masih banyak.
Baca juga: Solo Techno Park Digadang-Gadang Gibran Jadi Tempat Belajar Pegawai Tesla
Baca juga: Ijazah Palsu Jokowi Terus Disinggung, Gibran : Percuma Ngomong Sama Orang yang Nggak Waras
"Isih suwe, ngerampungke gawean sek (Masih lama, menyelesaikan kerjaan dahulu)," ungkapnya.
Disinggung terkait apakah akan kembali maju lagi dalam Pilkada Solo, Gibran menyerahkan kepada masyarakat.
"Tergantung warga, kalau warga masih menginginkan, kalau warga tidak menginginkan ya tak leren," ucapnya.
Menurutnya, dari survei nama siapa saja bisa muncul. Maka dia pun tidak masalah jika namanya berkali-kali muncul.
"Ya, kalau yang namanya survei, jenenge sopo wae iso metu. Kan masih banyak nama yang lebih senior, lebih pinter ijeh akeh, mosok aku terus," ucapnya.