Berita Karanganyar Terbaru
Gubernur Jateng Ganjar Pranowo Cek Jembatan di Tawangmangu yang Ambrol : Janji Segera Diperbaiki
Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo cek langsung jembatan di Tawangmangu yang ambrol, Sabtu (22/10/2022).
Penulis: Septiana Ayu Lestari | Editor: Asep Abdullah Rowi
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Septiana Ayu Lestari
TRIBUNSOLO.COM, KARANGANYAR - Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo cek langsung jembatan di Tawangmangu yang ambrol, Sabtu (22/10/2022).
Kabar kedatangan orang nomor satu di Jawa Tengah tersebut, dibenarkan oleh Camat Tawangmangu, Eko Joko Iswanto.
Menurut Eko, Ganjar Pranowo meninjau langsung jembatan yang ambrol sekitar pukul 17.00 WIB.
"Mungkin tadi sekalian pulang, sekalian mampir melihat jembatan, datang sekitar pukul 17.00 WIB," katanya kepada TribunSolo.com.
Dalam kedatangannya, Ganjar menyampaikan beberapa hal.
Diantaranya menyampaikan ucapan terima kasih kepada warga yang bersedia gotong royong membangun jembatan darurat.
"Beliau datang terus beliau terima kasih sekali kepada masyarakat yang telah membangun jembatan darurat, jembatan sesek," jelasnya.
"Jembatan darurat dibangun warga tadi pagi, dengan biaya swadaya warga, namun tidak bisa dilalui kendaraan roda 4, kendaraan roda 2 bisa," tambahnya.
Baca juga: Imbas Hujan Deras di Karanganyar Hari Ini : Jembatan Ambrol dan Longsor di Jalan Solo-Tawangmangu
Ganjar juga menyampaikan akan berkoordinasi dengan Kementerian PUPR dan Pemerintah Kabupaten Karanganyar untuk segera memperbaiki jembatan tersebut.
"Untuk rencana pembangunan, mau koordinasi dengan PUPR dan Pak Bupati, iya akan segera dibangun," katanya.
"Tadi sama DPU diperkirakan menelan anggaran perbaikan sekitar Rp 2 miliar, tapi nanti masih dihitung-hitung dulu secara mendetail," jelas dia.
Ambrol saat Hujan Deras
Tak hanya angin lisus, bencana longsor juga terjadi di kawasan Tawangmangu, Kabupaten Karanganyar, Jumat (21/10/2022) sore.
Informasi yang diterima TribunSolo.com, saat bersamaan juga membuat jembatan Kali Gembong di Desa Nglurah ambrol sehingga akses warga terputus.