Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Berita Boyolali Terbaru

Bak di Luar Negeri, SPBU di Teras Boyolali Ini Berbeda, Pembeli Bisa Isi Bensin Sendiri

Di SPBU Teras di Jalan Raya Solo-Semarang memiliki cara sendiri untuk menarik pembeli dengan mengisi sendiri.

Penulis: Tri Widodo | Editor: Asep Abdullah Rowi
TribunSolo.com/Tri Widodo
Pengendara mengisi BBM sendiri di SPBU Teras Boyolali, Rabu (2/11/2022). Hal ini seperti yang ada di luar negeri, di mana mengisi bensin bisa sendiri. 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Tri Widodo

TRIBUNSOLO.COM, BOYOLALI - Di luar negeri, isi bensin bisa sendiri di Stasiun Pengisian Bahan Bakar (SPBU) yang tersedia di pinggir jalan.

Kini, di Kabupaten Boyolali ada hal serupa di mana bisa mengisi BBM sendiri.

Hanya saja, masih ada petugas yang membantu untuk menekankan nominal BBM yang mau dibeli dan menerima uang cash.

Itu terjadi di SPBU Teras di Jalan Raya Solo-Semarang.

Sebelum sampai ke mesin pengisian BBM, ada baner yang berisi panduan cara mengisi BBM sendiri.

Kemudian di samping mesin pengisian BBM ke kendaraan ada alat dan monitor layar sentuh yang dijaga operator.

Petugas operator yang berdiri di depan akan menekan layar sentuh sesuai jenis, jumlah atau nominal uang pembelian BBM.

Baca juga: Ingat Dua Nenek di Klaten yang Dijambret Usai Ambil Uang BLT BBM? Kini Si Pelaku Dibekuk Polisi

Baca juga: Inflasi di Solo Akibat Kenaikan BBM Dikhawatirkan Bakal Picu Peningkatan Angka Kemiskinan

Setelah lengkap, operator akan meminta pengendara mengambil nozel yang terkait pada mesin lalu mengisikan sendiri ke tangki.

Namanya juga barang baru, tak sedikit pengendara yang awalnya enggan mengisi sendiri.

Namun, operator bersedia untuk membantu untuk mengisikan BBM tersebut.

Selain itu, tak sedikit pula dari pengendara, khususnya sepeda motor yang sebagian BBM yang diisikan malah tumpah.

"Ya tadi awalnya takut, karena belum terbiasa jadi ada yang mbleber," jelas Rina salah satu pengendara kepada TribunSolo.com, Rabu (2/11/2022).

Dia mengaku baru pertama kali ini memegang nozel pengisian BBM ini.

"Ini pengalaman pertama saya. Semoga besok-besok tidak ada yang tumpahlah," ujarnya.

Sementara itu, Andri, petugas operator mengatakan jika self servis atau pengisian sendiri BBM ini baru diterapkan.

Tak sedikit pengendara yang kebingungan saat akan mengisikan BBM ke kendaraannya.

"Banyak banget yang bingung. Karena ini kan baru mulai kemarin (Selasa) siang. Jadi belum banyak yang langsung bisa," ujarnya.

Dia seluruh mesin pengisian sudah diterapkan sistem self servis atau melayani sendiri ini.

Dengan begitu tak menutup kemungkinan nantinya masyarakat bisa mengisi sendiri BBM sendiri tanpa adanya operator.

"Kelihatannya nanti kearah sana. Tapi belum tahu kapannya. Dengan cara seperti ini saja, setiap mesin pengisian yang biasa dijaga 2-4 orang sekarang tinggal 1-2 orang saja," pungkasnya. (*)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved