Muktamar Muhammadiyah
Penggembira Muktamar ke-48 Muhammadiyah dari NTB,Malang & Lampung Minta Menginap di Karanganyar Kota
Tiga rombongan peserta dan penggembira ternyata ada yang mengajukan untuk singgah atau menginap di daerah tertentu. Seperti tiga daerah berikut
Penulis: Mardon Widiyanto | Editor: Vincentius Jyestha Candraditya
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Mardon Widiyanto
TRIBUNSOLO.COM, KARANGANYAR - Berbagai rombongan peserta dan penggembira Muktamar ke-48 Muhammadiyah dan Aisyiyah bakal hadir di Solo.
Mereka telah disiapkan tempat singgah oleh panitia untuk mandi, makan hingga beristirahat.
Ketua Pengurus Daerah Muhammadiyah (PDM) Karanganyar, Samsuri mengatakan ada tiga daerah yang meminta untuk singgah di Karanganyar Kota.
Tiga rombongan daerah yang dimaksud adalah dari Nusa Tenggara Barat, Malang dan Lampung.
Baca juga: Daftar Sekolah yang Bisa Dipakai Transit Penggembira Muktamar Muhammadiyah di Boyolali
"Ketiga daerah tersebut meminta langsung kepada kita untuk dapat singgah di Karanganyar kota," kata Samsuri, kepada TribunSolo.com, Selasa (15/11/2022).
Samsuri mengatakan tiga rombongan peserta dan penggembira Muktamirin dari tiga daerah tersebut akan menempati tiga lokasi berbeda.
Rombongan dari NTB akan menempati Panti Asuhan Yatim putra Muhammadiyah Karanganyar.
Sementara itu, rombongan Malang yang berjumlah 90 orang akan menempati Panti Asuhan Yatim putri Muhammadiyah Karanganyar.
Sedangkan, untuk rombongan dari Lampung akan menempati gedung milik Nahdlatul Ulama Karanganyar.
Baca juga: Lokasi Muktamar ke-48 Muhammadiyah Berjarak Sejengkal dengan Colomadu, Sekolah Bisa untuk Transit
"Selama dua hari Muktamar, kita sediakan kendaraan untuk sarana transportasi," ucap Samsuri.
Selain itu pihaknya telah menyiapkan gedung-gedung pendidikan milik Muhammadiyah di Kecamatan Colomadu untuk tempat singgah peserta maupun penggembira Muktamar yang tidak mendapatkan kamar.
Demi menyambut kedatangan mereka, Pemerintah Kabupaten Karanganyar juga meliburkan siswa-siswinya di Kecamatan Colomadu.
Selain itu, pihaknya akan menyiapkan dapur umum untuk menyediakan pasokan makanan dan minuman untuk penggembira.
"Kami sediakan tempat untuk makan minum dan istirahat, serta kami sudah siapkan termasuk di dapur umum, untuk mereka," ungkap Samsuri.
(*)
