Polisi Tembak Polisi
Pengakuan Perempuan Pendukung Bharada E di Sidang Sambo : Mau Suarakan Hal Positif tentang Icad
Koordinator pendukung Bharada E, April, mengakui jika ada sejumlah dukungan yang diberikan para pendukung kepada Icad.
Penulis: Tribun Network | Editor: Hanang Yuwono
TRIBUNSOLO.COM, JAKARTA - Sidang lanjutan kasus pembunuhan berencana Brigadir Nofriansyah Yoshua Hutabarat (Brigadir J) kembali digelar pada Senin (21/11/2022), di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan (PN Jaksel).
Adapun dalam agenda sidang kali ini yakni pemeriksaan saksi dengan terdakwa Bharada Richard Eliezer (Bharada E), Bripka Ricky Rizal (Bripka RR), dan Kuat Maruf.
Namun yang menarik perhatian, sidang kali ini juga dihadiri oleh sejumlah pendukung Bharada E.
Baca juga: Kamaruddin Tuduh Ferdy Sambo Kuras Uang Brigadir J, Pihak Bank: Rp200 Juta Ditransfer ke Ricky Rizal
Koordinator pendukung Bharada E, April, mengakui jika ada sejumlah dukungan yang diberikan para pendukung kepada Icad.
Tidak hanya hadir saat sidang, para pendukung Bharada E juga menunjukkan dukungannya lewat media sosial.
April menjelaskan, media sosial itu dimanfaatkan untuk mengunggah foto-foto Bharada E saat sidang.
Tidak hanya melalui media sosial, para pendukung selalu mengunggah soal hal-hal positif tentang Bharada E.
"Kita jepret-jepret fotonya Icad (saat sidang), kalau ada netizen tanya kita jawab dengan bijaksana."
"Pokoknya menyuarakan semua positif tentang Icad," ungkap April.
"Karena jatuhnya kayak bikin campaign, kalau Icad ngelakuin ini karena dibawah suruhan, bukan kemauan dia (tembak Brigadir J)," lanjutnya.
Baca juga: Sidang Ferdy Sambo Ditunda, Ayah Brigadir J Khawatir Akal-akalan Terdakwa untuk Siapkan Alibi
April lantas menceritakan awal mula mereka mendukung terdakwa pembunuhan Brigadir J ini.
Kata April, dia bersama pendukung lainnya mulai bersimpati ketika Bharada E memutuskan jujur soal skenario mantan Kadiv Propam Polri, Ferdy Sambo.
Saat ini, April menuturkan sudah banyak tim-tim pendukung Richard yang dikoordinasi dirinya dan lima orang lainnya.
"Kita kayak lihat di berita-berita, ngikutin gitu untuk kasusnya seperti apa."
"Ternyata Icad (sapaan akrab Bharada E) ini (melakukan penembakan) atas perintah (Ferdy Sambo), dan orangnya juga mau jujur."
"Semenjak jadi justice collaborator sih kita jadi dukung," kisah April saat diwawancarai, Senin.
"Untuk timnya banyak, tapi untuk koordinasi ada lima orang. Ada aku, Keysa, Dea, Tia, sama Nanda," sambungnya.
Meskipun selalu hadir dalam hampir setiap sidang Bharada E, April menolak ia dan pendukung lainnya disebut penggemar.
Sebab, kata April, Bharada E bukanlah seorang artis.
Oleh sebab itu, dia dan pendukung lain lebih senang disebut sebagai pendukung Icad.
"Nggak sih, seperti biasa aja. Kayak fans-fans yang lain. Eh bukan fans sih, tapi pendukung atau support."
"Karena Icad kan bukan artis. Jadi kita sebutnya support Icad, pendukung," ujarnya.
(*)