Bom di Bandung
Motor Shogun Biru di TKP Bom Bunuh Diri Bandung : Sehari-hari Dipakai Pelaku Saat Jadi Jukir di Solo
AS adalah pelaku Bom Bunuh Diri di Bandung beberapa waktu lalu. Kesehariannya ternyata menggunakan motor Shogun biru yang dia pakai beraksi.
Penulis: Ahmad Syarifudin | Editor: Ryantono Puji Santoso
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Ahmad Syarifudin
TRIBUNSOLO.COM, SOLO - AS, terduga pelaku bom bunuh diri di Polsek Astana Anyar, Kota Bandung, ternyata bekerja sebagai juru parkir di sebuah restoran yang berada di belakang Stadion Manahan, Solo.
Menurut keterangan rekannya, ER ia dikenal pendiam.
"Dia pendiam, kelihatannya kalau jagongan sama temennya biasa tidak sevokal temannya," terangnya.
Ia pun mengaku cukup kaget dengan kasus yang melibatkan rekannya tersebut.
Ia sendiri jarang bertemu karena perbedaan shift.
"Ya kaget, tidak pernah ketemu, tidak pernah bareng parkir disini. Taunya petugas parkir sini," terangnya.
Sejak tahun 2019 AS telah bekerja menjadi petugas parkir di restoran tersebut.
Baca juga: Kades Cemani Sukoharjo Mengaku Tak Kaget dengan Penangkapan Terduga Teroris, Ini Alasannya
Motor Suzuki Shogun berwarna biru yang ada di dekat TKP bom bunuh diri Polsek Astana Anyar Bandung, ternyata juga kerap dikendarainya saat berangkat bekerja.
Dalam pemberitaan sebelumnya, motor AS itu mencuri perhatian, karena ditempeli kertas berisi pesan AS untuk memusuhi penegak hukum di Indonesia.
"Kalau pas tugas parkir biasanya dia pakai celana cingkrang karena saya sering lewat jadi tau juga. Punya jenggot tapi tipis, ga panjang. Pakainya rompi, tapi dibelakangnya ada bordiran tulisan juru parkir," tuturnya.
AS bekerja dari pukul 09.00 sampai 21.00 WIB, dengan jatah menjaga 2 hari sekali.
Setiap menjaga parkir di restoran yang tak pernah sepi pembeli itu, ia disebut para jukir lain bisa membawa uang bersih cukup banyak, lebih dari Rp 500ribu per hari. (*)
Jarang Bersosialisasi
AS, terduga pelaku bom bunuh diri di Polsek Astana Anyar, Bandung, Jawa Barat dikenal sebagai sosok yang tertutup dan jarang bersosialisasi di tempatnya ngekos.