Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Berita Wonogiri Terbaru

Pamit Cari Rumput, Pria di Wonogiri Tewas Tenggelam, Istri Sempat Curiga Suaminya Tak Pulang-pulang

Pria GR (49) asal Kelurahan Giriharjo, Kecamatan Puhpelem, Kabupetan Wonogiri ditemukan tewas di Sungai Galok pada Kamis (5/1/2023).

Penulis: Erlangga Bima Sakti | Editor: Asep Abdullah Rowi
Tribun Timur/Sanovra JR
Ilustrasi : Pengecekan jenazah. Pria GR (49) asal Kelurahan Giriharjo, Kecamatan Puhpelem, Kabupetan Wonogiri ditemukan tewas di Sungai Galok. 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Erlangga Bima Sakti 

TRIBUNSOLO.COM, WONOGIRI - Pria GR (49) asal Kelurahan Giriharjo, Kecamatan Puhpelem, Kabupetan Wonogiri ditemukan tewas di Sungai Galok pada Kamis (5/1/2023).

Kapolres Wonogiri, AKBP Dydit Dwi Susanto, melalui Kasubsi Penmas Humas Aiptu Iwan Sumarsono mengatakan GR meninggal dunia karena tenggelam saat mencari rumput di sekitaran sungai tersebut. 

"Pertama kali diketahui oleh saksi sekitar pukul 11.00 WIB. Korban ditemukan dalam kondisi telungkup," jelasnya, kepada TribunSolo.com.

Dia mengatakan, peristiwa bermula saat di pagi hari korban pamit dari rumah untuk mencari rumput.

Namun hingga pukul 10.00 WIB, korban tak kunjung kembali ke rumahnya. 

Istri korban yang merasa curiga karena suaminya belum pulang, kemudian bersama anaknya menyusul ke lokasi tempat korban mencari rumput untuk memastikan keberadaan korban. 

"Di sawah, istri korban melihat sepeda motor korban yang terparkir. Istri korban kemudian bertemu dengan seorang saksi yang kemudian meminta tolong untuk memanggilkan suaminya," kata Aiptu Iwan. 

Saksi yang mencari keberadaan korban kemudian melihat rumput berserakan serta melihat bekas kaki terpeleset.

Setelah dicari, saksi mendapati korban tenggelam di aliran sungai yang berada di bawahnya. 

Baca juga: Kuliner Solo: Kafe Es Setabelan, Konon Sudah Jualan Sejak 1950: Ada Berbagai Macam Es dan Makanan

Baca juga: Kecelakaan Maut di Tulung Klaten, Pengendara Honda Beat Tewas Terlindas Truk: Motor Rusak Parah

"Saksi kembali ke atas dan menyuruh istri korban kembali ke rumah tanpa memberi tahu jika korban sudah tenggelam agar tidak kaget," jelasnya. 

Saksi kemudian kembali ke lokasi kejadian dengan meminta bantuan saksi lain untuk mengangkat korban.

Selanjutnya korban dibawa ke rumah dan melaporkan kejadian itu ke Polsek Puhpelem

Polisi kemudian melakukan pemeriksaan bersama dengan petugas kesehatan.

Hasilnya tidak ditemukan tanda penganiayaan tubuh korban sehingga diduga korban terpeleset saat mencari rumput. 
 
"Korban mempunyai riwayat penyakit epilepsi. Pihak keluarga sepakat untuk tidak melakukan otopsi dan menerima kejadian sebagai musibah," pungkasnya. (*) 

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved