Jelang Puncak Penghujan, Warga di Sukoharjo Diminta Waspadai Hujan Deras Disertai Angin Kencang

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Anang Ma'ruf

TRIBUNSOLO.COM, SUKOHARJO - Menjelang puncak penghujan, warga di Kabupaten Sukoharjo harus mewaspadai hujan deras disertai angin kencang.

Belum lama puting beliung menghampiri di Kecamatan Bulu dan Tawangsari, kini di Polokarto dan Mojolaban.

Beruntung tak ada korban jiwa, meski sejumlah pohon tumbang disapu angin.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sukoharjo, Ariyanto Mulyatmojo, hujan deras disertai tak membuat duka, tetapi satu unit motor, satu truk dan beberapa tiang listrik yang rusak.

"Kerugian hanya material saja," ucapnya kepada TribunSolo.com.

Pihaknya berkoordinasi dengan DPUPR Kabupaten Sukoharjo untuk segera melakukan evaluasi pada pohon-pohon besar di pinggir jalan yang telah berumur.

Baca juga: Angin Lisus Terjang Sawit Boyolali : Warung Roboh, Atap Rumah Beterbangan, Hingga Pohon Tumbang

Baca juga: Berkah Libur Imlek : Pernah Sepi karena Pandemi, Kini Jalanan di Ponggok Klaten Ramai Bak Jakarta

"Merapikan pohon dan memperbaiki jalan," jelas dia,

Ariyanto menambahkan akan ada rapat antisipasi bencana alam, sehingga masyarakat mewaspadai puncak musim penghujan.

Pasalnya selama ini hujan deras disertai angin menyebabkan pohon bertumbangan.

"Waspada puncak penghujan, dengan datangnya angin kencang," aku dia. (*)