Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Berita Sragen Terbaru

Cikal Bakal Desa Karungan Sragen, Berasal dari Sentong Pendopo Tempat Persembunyian Nyi Ageng Serang

Desa Karungan di Kecamatan Plupuh, Kabupaten Sragen sempat viral di masa pandemi covid-19 kemarin.

Penulis: Septiana Ayu Lestari | Editor: Asep Abdullah Rowi
TribunSolo.com/Septiana Ayu
Sisa-sisa bangunan diduga pendopo Nyi Ageng Serang di Desa Karungan, Kecamatan Plupuh, Kabupaten Sragen, yang dikeramatkan warga. 

"Terus dibukalah lahan, yang awalnya hutan dibuat berpetak-petak, dalam bentuk galeng, sehingga kampung itu kini dinamakan Dukuh Karang Galeng," jelasnya.

"Juga dibuat petak-petak sawah, yang saat ini disebut sebagai Dukuh Sawahan, selain itu ada kampung bernama Gayaman, karena berada di dekat pohon gayam, dan di dekat pohon kawis, sekarang bukan menjadi perkampungan, tapi pemakanan Kawistu," tambahnya.

Lanjut Joko, dari hasil bercocok tanam masing-masing penjaga di penjuru pendopo itu, bukan untuk pribadi, karena mereka sudah digaji.

Melainkan, hasil-hasil berupa jagung, kacang, hingga gabah padi dikumpulkan menjadi satu di sentong pendopo Nyi Ageng Serang.

Singkat cerita, setelah Nyi Ageng Serang meninggal dunia, tidak ada yang berani lagi menempati pendopo tersebut.

Sehingga, hasil tumpukan hasil bumi berkarung-karung itu masih utuh, dan para penjaga Nyi Ageng Serang meneruskan untuk hidup di tempat tersebut.

"Dan para penjaga itu hidup dengan rasa persaudaraan yang tinggi, sehingga kalau ada warga yang memerlukan, contohnya pas sedang gagal panen, mereka bisa ambil bahan makanan di sentong pendopo itu," jelasnya.

"Karena di sana bahan makanan yang disimpan berkarung-karung, makanya dinamakan Karungan," imbuhnya singkat.

"Petilasan pendopo itu sekarang masih ada, menurut cetita dulu menghadap ke timur, depannya ada regor penjagaan, bahkan ompaknya masih," ujar Joko.

Sejak saat itu, solidaritas dan kerukunan warga Desa Karungan sangat tinggi, bahkan masih terasa hingga sekarang.

Terbukti dengan kekompakan mereka, Desa Karungan dinobatkan menjadi Desa Pancasila oleh Badan Pengawas Ideologi Pancasila (BPIP).

Tak hanya itu, kekompakan warga Desa Karungan bisa menyulap lahan hutan yang angker, menjadi Pasar Bahulak yang menjadi ikon anyar Kabupaten Sragen. (*)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved