Berita Karanganyar Terbaru
Belum Beroperasi 100 Persen, Kemuning Sky Hills di Karanganyar Sudah Diserbu Wisatawan
Adapun progres pengerjaan jembatan kaca mencapai 33 meter dari total panjang 120 meter. Namun wisatawan sudah membanjiri lokasi
Penulis: Mardon Widiyanto | Editor: Vincentius Jyestha Candraditya
"Niatnya mau coba di sana tapi belum masuk ke jembatan karena masih ramai," ungkap dia.
"Ya seneng bisa melihat suasana di sini, selain itu lokasi merupakan jembatan kaca pertama kali di Kabupaten Karanganyar," imbuh Ayu.
Sementara itu, Plt Kadisparpora Karanganyar, Titis Sri Jawoto mengatakan Kemuning Sky Hills dibangun atas kerja sama Pemkab Karanganyar dengan pihak ketiga dalam hal ini Lawu Group.
Dia menuturkan, Pemkab Karanganyar menyewa lahan selama 20 tahun dengan luasan 20 hektare.
Baca juga: Desa Kemuning Kembangkan Website Wisata, Isinya Informasi Wisata hingga Penginapan
"Lahan tersebut milik PT Rumpun Sari Kemuning, dan Pemkab Karanganyar sebagai penyewa lahan dan Lawu Group merupakan investor penggarap jembatan kaca tersebut, nantinya dihitung bagi hasil pengelolaan tersebut terutama dari tiket penjualan," ucap Titis.
Hingga saat ini pembangunan jembatan kaca Sky Hills terus dikebut.
Adapun progres pengerjaan jembatan kaca sudah mencapai 33 meter dari total panjang 120 meter.
"Kalau sekarang masih bebas terbatas, namun tanggal 1 Februari 2023 direncanakan sistem ticketing akan segera dioperasikan akan dioperasionalkan tiket," ungkap Titis.
Dia menuturkan, target selesai pengerjaan jembatan tersebut yaitu saat lebaran.
Nantinya, harga tiket yang dibanderol yaitu Rp 50 ribu per orang.
"Hanya saja, saat ini masih 33 meter, jadi, belum diputuskan terkait harga tiket," ujar dia.
(*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.