Bursa Transfer Eropa
Presiden Benfica Ucapkan Kata Nyelekit usai Enzo Fernandez Gabung Chelsea, Anggap Transfer Tak Etis
Presiden Benfica, Rui Costa, mengecam kepindahan Enzo Fernandez ke Chelsea sebagai hal yang tidak etis.
Penulis: Tribun Network | Editor: Naufal Hanif Putra Aji
TRIBUNSOLO.COM - Presiden Benfica, Rui Costa, mengecam kepindahan Enzo Fernandez ke Chelsea sebagai hal yang tidak etis.
Hal ini tak lepas dari sikap Enzo Fernandez yang ingin segera pergi dari Benfica ketika sejumlah tokoh Chelsea mendatanginya.
Baca juga: Chelsea Rekrut Enzo Fernandez dengan Harga Gila-gilaan, Sam Allardyce Khawatirkan Graham Potter
Dilansir dari Daily Mail, Rui Costa tak ingin ada pemain yang memaksakan diri untuk bertahan di Benfica.
"Saya melakukan yang terbaik, saya sedih, tetapi saya tidak akan menangisi pemain yang tidak ingin bertahan," ujar Costa, dikutip BolaSport.com dari Daily Mail.
"Ketika Chelsea tiba, sangat tidak mungkin untuk mengubah pikirannya."
"Pada hari tenggat waktu, kami menemukan kesepakatan untuk menjual Enzo ke Chelsea di musim panas. Dia tidak ingin bertahan."
"Sejak Enzo menyadari Chelsea akan membayar nilai klausul itu, tak henti-hentinya dia ingin pergi."
"Kami mencoba untuk bersikeras, tetapi sang pemain tidak menunjukkan keterbukaan apa pun untuk melanjutkan karier di Benfica."
"Saya mengusulkan kepada Chelsea agar dia bertahan sampai musim panas dengan harga yang lebih rendah."
"Namun, sang pemain tidak ingin melanjutkan kiprah di Benfica dan saat itulah semuanya berubah," ucap Costa lagi.
Eks gelandang serang timnas Portugal ini secara blak-blakan mengecam perilaku Fernandez yang menunjukkan keengganan untuk bertahan di Benfica.
Pada akhirnya, Benfica melepas Enzo Fernandez karena tidak ingin ada pemain yang tidak maksimal di dalam tim.
"Pada saat itu saya mengatakan, 'Dia tidak bisa bermain untuk Benfica lagi, tidak mungkin,'" ujar Costa.
"Saya tidak menangis untuk pemain yang tidak ingin mengenakan seragam kami."
"Saya memiliki harapan bahwa Enzo ingin memperjuangkan gelar juara bersama kami."
"Ketika saya menyadari bahwa dia tidak mau, saya juga tidak ingin dia memakai seragam Benfica lagi."
"Dia tidak akan pernah bisa bertahan di Benfica. Pemain ini tidak bisa lagi memasuki ruang ganti," tutur eks pemain AC Milan itu menambahkan.
Baca juga: Chelsea Mundur dari Perburuan Jude Bellingham, Gantian Newcastle United Kini Pepet Liverpool
Sebelumnya diketahui, Chelsea sukses membajak Enzo Fernandez dari Benfica saat deadline day bursa transfer musim dingin 2023 pada menit-menit terakhir sebelum penutupan.
Harga selangit dengan nilai 121 juta euro atau sekitar Rp1,9 triliun dibayarkan The Blues kepada The Eagles.
Transfer ini tentu sangat menguntungkan bagi Benfica karena bisa menjual sang pemain dengan nominal tinggi.
Namun, bagi Chelsea harga tersebut seperti perjudian mengingat Fernandez adalah nama yang baru naik pada musim 2022-2023.
Kiprah Fernandez di Benfica pada paruh pertama musim ini memang cukup bagus, tetapi yang membuat nilainya melambung jauh adalah Piala Dunia 2022.
Bersama timnas Argentina, gelandang berusia 22 tahun ini keluar sebagai juara dengan mendapatkan label Pemain Muda Terbaik Piala Dunia 2022.
(*)
Buruknya Inter Miami Klub Baru Messi: Ranking Dunia di Bawah Persib Bandung, Juru Kunci Klasemen MLS |
![]() |
---|
Erik ten Hag Tanggapi Santai Isu Kepindahan Neymar ke Old Trafford: Kami akan Memberitahumu |
![]() |
---|
Real Madrid Berburu Bek Kiri di Bursa Transfer, Liverpool Terancam Kehilangan Andy Robertson |
![]() |
---|
Bukan Tak Mungkin Neymar Bernasib Sama dengan Ronaldo, Jika Putuskan Gabung Manchester United |
![]() |
---|
Kembali Merumput di Ajang Liga Champions, Arsenal Disarankan Boyong Penyerang Chelsea Romelu Lukaku |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.