Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Berita Karanganyar Terbaru

Tak Hanya Barongsai, Perayaan Imlek di Terminal Karangpandan Ada Pertunjukan Wushu hingga Reog

Pertunjukan Barongsai hingga Wushu ditampilkan pada perayaan Imlek di Terminal Karangpandan Karanganyar, warga juga terlihat antusias.

TribunSolo.com/Mardon Widiyanto
Penampilan barongsai di Pasar Karangpandan, Karanganyar, Minggu (5/2/2023). 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Mardon Widiyanto

TRIBUNSOLO.COM, KARANGANYAR - Warga yang datang ke Terminal Karangpandan, Kecamatan Karangpandan, Kabupaten Karanganyar, Minggu (5/2/2023) disuguhkan berbagai pertunjukan. 

Kegiatan ini diadakan dalam rangka perayaan Imlek di Kabupaten Karanganyar

Pertunjukan yang ditampilkan seperti barongsai hingga wushu. 

Warga terlihat antusias. 

Berdasarkan pantauan TribunSolo.com, sejak pukul 12.00 WIB masyarakat telah memenuhi Terminal Karangpandan.

Terlihat, di sekitar Terminal Karangpandan terpasang pernak-pernik khas Imlek.

Masyarakat terlihat sedang melihat pertunjukan di sana.

Mulai pertunjukan dari budaya Thionghoa seperti Wushu, Barongsai hingga budaya nusantara lainnya seperti tari Bali, Reog, dan lain-lain.

Pada saat Bupati Karanganyar Juliyatmono dan jajaran forkompimda Kabupaten Karanganyar tiba, jalan mereka disambut oleh suara musik Barongsai.

Mereka terlihat berjalan dari tempat transit ke Terminal Karangpandan diiringi Barongsai.

Nampak di jalan, Bupati Karanganyar Juliyatmono dan Wakil Bupati Karanganyar Rober Christanto berjalan dan membagikan uang Rp 100 ribuan yang dilipat-lipat ke warga sekitar hingga sampai ke Terminal Karangpandan.

Ketua Panitia Imlek di Karanganyar Harsanto mengatakan, perayaan ini sudah ada sejak tahun 2015 dan digelar sebanyak 4 kali.

"Awal 2015 pertama kali mengadakan di Kabupaten Karanganyar dengan Bupati Karanganyar Juliyatmono kami diberikan kesempatan mengadakan Imlek di Kabupaten Karanganyar," kata Harsanto dalam sambutannya yang diterima TribunSolo.com, Minggu (5/2/2023).

Harsanto mengatakan, kegiatan perayaan Imlek ini digelar dengan berupa kepedulian sosial.

Dia menuturkan, pada acara sebelumnya, sudah dilakukan penyebaran ikan di Sungai di Kabupaten Karanganyar.

Baca juga: Yuk Mulai Jalani Pola Hidup Sehat! MODENA Bagi Resep Masakan Sehat di Perayaan Imlek Bareng Sunflwr

Ia menjelaskan, tema yang diangkat dalam Imlek tahun ini yaitu persaudaraan dan keberagamaan dalam Bhinneka Tunggal Ika.

"Acara ini mengusung tema tentang kebhinnekaan dalam bingkai Kabupaten Karanganyar, sehinga dengan perayaan ini bisa mempererat persaudaraan masyarakat kabupaten Karanganyar," ucap Harsanto.

"Ayo kita, membangun dan memajukan Karanganyar yang mantap, mengajak untuk satukan niat komitmen untuk jadi berguna untuk membangun Karanganyar," imbuhnya.

Bupati Karanganyar Juliyatmono, mengatakan tahun baru Imlek ini memasuki Shio Kelinci Air dan menurutnya Kelinci Air itu menggemaskan.

"Kelinci itu menggemaskan, kalau didatangi lari, Semoga tahun ini berkelimpahan rejekinya," ungkap Juliyatmono.

Dia menuturkan, masyarakat Thionghoa merupakan seorang pekerja keras.

Selain itu, kata dia, masyarakat Thionghoa memiliki sikap melakukan sesuatu dengan kerja keras untuk membangkitkan perekonomian.

"Dengan acara ini semoga semakin tercipta kerukunan, berharmonisasi sesama, dan alam sekitar," pungkasnya. (*)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved