Hujan Deras, Talud Jalan Desa Kecamatan Sidoharjo Wonogiri Sepanjang 20 Meter Ambrol

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Erlangga Bima Sakti 

TRIBUNSOLO.COM, WONOGIRI - Hujan deras terjadi wilayah Wonogiri Selasa (7/2/2023) membawa dampak bencana. 

Talud jalan yang berada di jalur alternatif Kelurahan/Kecamatan Sidoharjo ke Desa Nungkulan Kecamatan Girimarto longsor. 

Plt Kepala Pelaksana BPBD Wonogiri, Teguh Setiyono, mengatakan peristiwa itu terjadi pada sore hari setelah wilayah setempat diguyur hujan lebat. 

"Tidak ada korban jiwa akibat peristiwa itu," jelasnya, kepada TribunSolo.com, Rabu (8/2/2023). 

Dia menjelaskan, talud jalan yang ambrol itu memiliki dimensi sepanjang 20 meter dengan ketinggian sekitar 4 meter. 

Baca juga: Railbus Batara Kresna Tak Bakal Jadi Satu-satunya Kereta Masuk Wonogiri, Lokomotif Besar Siap Masuk

Baca juga: Langkanya MinyaKita, Minyak Favorit Emak-emak Sudah Rambah Wonogiri : Harganya Lebih Tinggi dari HET

Setelah kejadian itu, relawan setempat melokalisir area tersebut agar tak membahayakan pengguna jalan yang melewatinya.

Teguh menjelaskan tim gabungan telah bergotong royong untuk membersihkan puing-puing talud jalan yang longsor.

Selain itu talud sementara ditutup dengan karung tanah. 

"Dari pihak DPU datang dan mengukur talud longsoran sebagai tindak lanjut. Kendaraan bisa gantian (lewat) diatur relawan," jelasnya. 

Atas kondisi itu, Teguh meminta masyarakat untuk waspada dengan potensi bencana hidrometeorologi seperti tanah longsor, banjir, dan angin kencang.

Terlebih sebelumnya ada prediksi puncak musim penghujan terjadi di bulan Januari-Februari tahun ini. 

"Masyarakat kami harapkan untuk tetap waspada. Saat terjadi bencana alam, bisa segera menghubungi relawan atau pemerintah desa setempat," tandas dia.

(*)