Klaten Bersinar

Respon Cepat Aduan Masyarakat, Bupati Klaten Sri Mulyani Tinjau Lokasi Longsor di Gantiwarno

TribunSolo.com/Ibnu Dwi
Bupati Klaten, Sri Mulyani melakukan tinjauan langsung ke lokasi tanggul longsor di Desa Gentan, Kecamatan Gantiwarno, Klaten. 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Ibnu Dwi Tamtomo

TRIBUNSOLO.COM, KLATEN – Bupati Klaten, Sri Mulyani tinjau tanggul longsor di bantaran Sungai Widoro, Desa Gentan, Kecamatan Gantiwarno, Selasa (7/3/2023).

Tanggul tersebut longsor karena tidak mampu menahan debit air yang meningkat karena tingginya curah hujan yang mengguyur wilayah Klaten.

Bupati Sri Mulyani juga memberikan bantuan kepada warga terdampak angin kencang yang membuat atap rumahnya berterbangan.

Camat Gantiwarno, Lilis Yuliyati mengatakan ada beberapa desa di wilayahnya mengalami musibah puting beliung dan longsor.

Baca juga: Laris Manis, Grha Bung Karno Klaten Sudah Dipesan 7 Orang Setelah Lebaran : Padahal Belum Diresmikan

"(Ada) Korban yang terdampak puting beliung ini adalah seorang relawan dan pada waktu itu sudah dilakukan penanganan pertama di bantu masyarakat."

"(Selain itu) ada ruas jalan rusak dan tebing longsor,” jelas Lilis saat menerima Bupati Klaten dan rombongan di Pendopo Kantor Kecamatan Gantiwarno, Klaten.

Pada waktu yang sama, Bupati Sri Mulyani juga menyerahkan langsung bantuan kepada relawan Kecamatan Gantiwarno.

Salah satu warga Desa Gesikan, Kecamatan Gantiwarno, Joko juga terdampak musibah angin kencang kala itu.

Baca juga: Sidak ke Jalan Bayat-Wedi Klaten yang Rusak, Sri Mulyani Anggarkan Rp14 M untuk Perbaikan Jalan 

Beruntung tak ada korban jiwa ataupun korban luka atas peristiwa itu, namun pemilik rumah mengalami kerugian hingga Rp 7,5 juta.

Usai penyerahan bantuan, kemudian Bupati Klaten dan rombongan melanjutkan tinjauan langsung ke lokasi terdampak bencana tanggul longsor di Desa Gentan, Kecamatan Gantiwarno, Klaten.

Ditemui seusai peninjauan, Bupati Klaten, Sri Mulyani mengatakan di wilayah Desa Gentan, Kecamatan Gantiwarno mengalami longsor.

Untuk penanganan lebih lanjut, dirinya sudah berkomunikasi dengan pihak terkait agar segera dilakukan perbaikan.

“Kami sudah berkomunikasi dengan BBWS untuk segera diberikan bantuan karena nanti jika ada hujan yang cukup tinggi, ditakutkan akan berdampak lebih luas,” ujar Sri Mulyani.

Baca juga: Futsal Student League di Klaten, 24 Tim Berebut Jadi yang Terbaik, Hamenang Pesan Jaga Sportivitas

Untuk mempercepat penanganan sementara, Ia meminta pemerintah desa untuk memaksimalkan gotong-royong warga.

"Dari BPBD Kabupaten Klaten pun sudah memberikan bronjong kepada desa, yang harapan kami nanti dalam minggu ini segera masyarakat digerakkan untuk gotong royong,” katanya menambahkan.

Sri Mulyani menambahkan BPBD Kabupaten Klaten juga telah memberikan bantuan bronjong kepada desa yang diharapkan desa dapat menggerakkan masyarakatnya untuk gotong royong.

“Jika terjadi hal-hal yang tidak kita inginkan, maka kita sebagai masyarakat harus membantu penanganan pertama dengan gotong royong."

"Mari tunjukkan rasa kemanusiaan dengan bergotong royong menangani masalah yang ada. Selalu waspada karena kita masih dalam cuaca ekstrem,” pungkasnya.

Terakhir, Sri Mulyani menekankan kepada seluruh masyarakat Kabupaten Klaten untuk mengedepankan fungsi gotong royong guna membantu sesama.

(*)