Kuliner Solo
5 Rekomendasi Kuliner Enak Klaten, Sate Kambing Pak Kamto hingga Oyo Deliish Milik Drummer Jikustik
Daerah Klaten memiliki sejumlah kuliner yang bisa Anda coba saat mengunjungi daerah ini.
Penulis: Tribun Network | Editor: Naufal Hanif Putra Aji
TRIBUNSOLO.COM - Daerah Klaten memiliki sejumlah kuliner yang bisa Anda coba saat mengunjungi daerah ini.
Mulai dari Sate Kambing, Soto, hingga warung makan yang penjualnya merupakan drummer band ternama.
Baca juga: Kuliner di Sragen : Mencicipi Nasi Bakar Resto Dapur Lely di Karangmalang, Disajikan ala Ramesan
Bagi Anda yang sedang berkunjung ke Klaten atau warga lokal bisa mencoba beberapa kuliner ini siapa tau cocok di lidah Anda.
Berikut Tribun Solo rangkum 5 rekomendasi kuliner enak di Klaten.
1. Depot Duren Kopyok, Tempat yang Cocok Nikmati Mie Kopyok dan Es Campur Bersama
Mie kopyok biasanya banyak dijumpai di Kota Semarang, namun bagi Anda yang berada di Klaten jika pengen mencoba kuliner ini datang saja di Kampung Baru, Kelurahan Mojayan, Kecamatan Klaten Tengah, Klaten.
Tempat menikmati mie kopyok tersebut bernama Depot Duren Kopyok, di Jalan Kyai Samanhudi, depan Pengadilan Agama Kelas 1B.
Seorang pekerja di warung Depot Duren Kopyok ialah Suprihatin (33) biasa dipanggil Atin,menyebut jika warung ini sudah berdiri sejak lama.
"Kalo awal berdiri sudah lama, saya masuk saja 2017 silam," ujar Atin kepada TribunSolo.com, Kamis (9/3/2023).
Menurutnya, warung tersebut awalnya dibuka oleh Ibu Agus dengan Sri Rahayu.
Menu awal saat membuka warung tersebut adalah mie kopyok dan es duren.
"Dari dulu menu yang terkenal ya mie kopyok dan es durennya," ungkapnya.

Mie Kopyok sendiri berisi berbagai macam isi seperti bakmi basah, kecambah, tahu, bakso, irisan daging, kacang tanah, lalu disiram kuah kaldu yang panas.
"Biasanya juga ada yang request ditambah daging ayam sebagai tambahan toping juga," imbuhnya.
Satu porsi mie kopyok dibanderol dengan harga Rp. 8 ribu saja, sedangkan es Duren di harga Rp. 14 ribu.
"Es Duren harganya Rp. 14 ribu, dapat dua biji buah durennya," kata Atin.
Selain dua menu tersebut, ada juga menu lain seperti soto sapi, nasi ayam kremes, nasi pecel, sedangkan untuk minuman ada es teh atau teh panas, es jeruk atau jeruk panas, kopi, es duren, es campur, dan es campur duren. harga yang ditawarkan cukup terjangkau.
"Kalau harga makanan mulai paling murah dari Rp. 8 ribu sampai Rp. 14 ribu, untuk minuman mulai dari Rp. Seribu dan paling tinggi juga Rp. 14 ribu.
Depot Duren Kopyok sendiri buka dari jam 06.00 WIB hingga pukul 16.00 WIB, setiap hari buka kecuali ada acara keluarga.
2. Warung Sate Kambing Lembah Boko di Prambanan, Makan Sambil Lihat Gunung Merapi
Jika kamu bertempat tinggal di kawasan Klaten dan sekitarnya, kamu bisa mencoba kuliner kambing yang lokasinya di wilayah perbukitan Boko, tepatnya di Dukuh Pereng Kulon, Desa Pereng, Kecamatan Prambanan, Klaten.
Ialah Warung Sate Kambing Muda Lembah Boko dengan tagline-nya sensasi baru menikmati kuliner kambing.

Warung sate kambing ini merupakan milik mantan pegawai kontraktor bernama Sarjono (34) atau akrab disapa Jon.
Ia memutuskan resign dari pekerjaannya dan sekarang membuka usaha kuliner kambing.
Usaha kuliner yang digeluti Sarjono ini baru 8 bulan berjalan.
"Kalau buka baru 8 bulan, setahun sebelumnya usaha katering aqiqah," ujar Jon.
Warung sate kambing milik Sarjono ini selain menyediakan menu makanan olahan kambing, juga menyajikan tempat makan yang luas di perbukitan Boko, suasana sejuk, asri, dan pemandangan gunung Merapi.
Untuk menu kepala goreng harganya Rp 150 ribu per porsinya, bisa dinikmati 3-4 orang.
Sedangkan iga goreng dibandrol dengan harga Rp 90 ribu per porsi, bisa dinikmati 2-3 orang.
Menu tersebut sudah termasuk sambal dan lalapan.
Yang spesial di warung Sate Kambing Lembah Boko ini adalah kambing guling.
"Untuk kambing guling kita menjual paketan mulai dari Rp, 2,8 juta, bisa untuk 50 porsi sudah termasuk nasi atau lontong, lalapan dan kerupuk." ujarnya.
Untuk jam bukanya, Senin hingga Jumat buka mulai pukul 10.00 WIB - 20.00 WIB.
Sedangkan pada akhir pekan buka hingga pukul 21.00 WIB, dan setiap hari Kamis libur.
3. Menikmati makanan di Oyo.deliish milik Drummer Jikustik di Kampung Kuliner Klaten
Sakali-kali coba masakan ala musisi.
Siapa chef-nya? Ya, dia adalah Carlo Liberianto, sang drummer Jikustik.
Tangannya tak hanya bisa menggebuk drum, tetapi lihai meracik makanan lezat melalui warungnya bernama Oyo.deliish di Kampung Kuliner Klaten.

Lokasinya ada di Jalan Kopral Sayom, Dukuh Jetak Kidul, Desa Karanganom, Kecamatan Klaten Utara, Kabupaten Klaten.
Carlo memberanikan diri membuka kedai kuliner "Oyo Delish" perdana pada 24 April 2022 atau saat puasa Ramadhan 1443 Hijriah di Kampung Kuliner Klaten. Kedai rice bowl buka dari siang hingga pukul 21.00 WIB.
Ada empat menu pilihan rice bowl "Oyo Delish", yakni rice bowl rendang, rice bowl bistik, rice bowl ikan makerel, dan rice bowl kulit crispy. Untuk cemilannya ada dimsum, dan gyoza.
Untuk harga rice bowl mulai dari Rp 15.000- Rp 20.000 per porsi. Sedangkan cemilannya mulai dari harga Rp 13.000 - Rp 15.000.
Di tempat ini juga terdapat menu seafood.
Untuk menu seafood yang ditawarkan mulai dari olahan cumi, kerang, udang hingga kaki kepiting.
Harganya jangan tanya, ternyata hanya Rp 15 ribu hingga Rp 20 ribu lengkap dengan nasi putih.
Padahal bisanya jika menyantap seafood, harus merogoh kocek lebih banyak.
4. Soto Kwali Daging Sapi Mas Mul Bedrek di Juwiring, Kuahnya Segar, Jajanannya Komplit
Soto Kwali Daging Sapi Mas Mul Bedrek, tempatnya di Jalan Raya Karangdowo - Juwiring, Desa Bolopleret, Kecamatan Juwiring, Kabupaten Klaten.
Meski kecil bak cabai rawit, soto dengan mangkuk mungil segar rasanya.
Aroma daging sapinya meresap pada kuahnya yang berwarna kuning keemasan.

Pemilik warung soto ini adalah Mulyadi.
Pria 51 tahun itu menggeluti jualan soto sudah selama 20 tahun ini.
"Dari dulu pakai mangkuk dawet atau mangkuk kecil," ujarnya kepada TribunSolo.com.
Mulyadi sendiri menjual soto pada awalnya hanya harga Rp 500 per mangkuknya.
AIanya memakai mangkuk kecil karena berada di pasar, sehingga dengan porsi kecil itu mengundang orang menyempatkan waktu sarapan meski sebentar.
Satu mangkuk soto terdiri dari nasi, potongan daging sapi, tauge, irisan selederi, bawang goreng dan terakhir diberi kuah soto yang dipanaskan di dalam kwali.
"Dulu satu mangkuk soto dijual dari harga lima ratus rupiah, sekarang karena menyesuaikan harga bahan baku per porsinya Rp 5.000," ujarnya.
Selain soto sapi, beberapa lauk pendamping berjejer di meja pelanggan.
Ada gorengan tahu, tempe, bakwan, dan beberapa sate-satean seperti sate babat, telur puyuh, dan kikil yang dijual mulai harga Rp 1.000 hingga Rp 4.000.
Selain makanan, minuman di Soto Mas Mul Bedrek untuk minuman hangat baik teh maupun jeruh masih menggunakan gula batu sebagai pemanis.
Soto Sapi Kwali Mas Mul Bedrek sendiri buka mulai pukul 06.00 WIB hingga pukul 13.00 WIB.
5. Sate Kambing Pak Kamto, Kuliner Legendaris di Jatinom yang Sudah Ada Sejak 1970-an
Di Jatinom Klaten ada warung sate kambing yang sudah buka sejak 50-an tahun silam.
Warung tersebut adalah Warung Sate Kambing Pak Kamto.
Warung ini berlokasi di seberang Koramil Jatinom atau SDN di Bonyokan, Jatinom di Jalan Klaten-Boyolali tepatnya Simpang Empat Jatinom, Klaten.

Disebut legendaris lantaran warung tersebut sudah berumur lebih dari setengah abad yang lalu atau sekitar tahun 1970.
Jangan heran, jika sate kambing warung makan Pak Kamto ini diburu para pencinta daging kambing dari seluruh penjuru negeri.
Di antaranya ada dari kalangan artis, pejabat, perwira tinggi dari TNI dan Polri telah singgah ke warung sate itu.
Untuk saat ini warung tersebut telah memiliki tiga cabang yang dikelola oleh anak-anak Pak Kamto.
Selain sate pengunjung bisa menikmati berbagai olahan daging kambing, seperti tengkleng, tongseng dan gulai.
Tak usah khawatir jika tidak terbiasa atau tidak bisa makan olahan daging kambing, karena selain sate dan aneka olahan kambing, di warung ini juga menjual ayam bakar.
Semua menu tersebut dibadrol dengan harga cukup terjangkau yakni mulai Rp 22 ribu.
Saat ditemui TribunSolo.com, Pak Kamto menceritakan bahwa sebelum membuka usaha warung sate kambing miliknya, ia sempat bekerja kepada seseorang juragan penjual sate keliling yang biasa berjualan dari wilayah Jatinom ke Kota Klaten sejak tahun 1960 dengan cara dipikul.
(*)
Sate Kambing Pak Kamto
Kuliner Klaten
Depot Duren Kopyok
kuliner solo
Sate Kambing Lembah Boko
Soto Kwali Daging Sapi
Sejarah Songgo Buwono, Kudapan yang Kerap Disajikan Acara Pernikahan di Solo dan Sekitarnya |
![]() |
---|
5 Rekomendasi Bakso dan Mie Ayam Enak di Wonogiri, Bisa Jadi Pilihan untuk Buka Puasa |
![]() |
---|
5 Rekomendasi Nasi Goreng Enak dan Legendaris di Solo Raya, Bisa Jadi Pilihan untuk Buka Puasa |
![]() |
---|
5 Rekomendasi Tempat Makan Tongseng Enak di Solo Jateng, Jokowi Biasanya Beli di Warung Ini |
![]() |
---|
5 Rekomendasi Es Legendaris di Solo yang Cocok untuk Pilihan Buka Puasa, Gempol Pleret hingga Dawet |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.