Hukum Ghibah dan Berbohong saat Puasa Ramadhan, Bisa Gugurkan Pahala, Dapat Lapar dan Haus Saja

TRIBUNSOLO.COM -- Terdapat tiga perbuatan yang jika dilakukan  bisa menghilangkan pahala puasa Ramadhan kita.

Artinya puasa Ramadhan yang dilakukan bisa sia-sia dan hanya mendapatkan lapar haus saja.

Diketahui, puasa Ramadhan 2023 di Indonesia dimulai pada hari Kamis (23/3/2023) kemarin berdasarkan keputusan pemerintah lewat Sidang Isbat. 

Baca juga: Jadwal Imsakiyah dan Waktu Berbuka Puasa Sukoharjo, Jumat 24 Maret 2023

Bagi umat Islam, puasa Ramadhan bukan sekadar ritual menahan lapar dan haus saja.

Lebih dari itu, namun juga menjaga diri kita dari segala hal, termasuk nafsu. 

Rasulullah SAW sendiri mengingatkan umatnya yang hilang pahalanya ketika berpuasa ini. 

“Betapa banyak orang yang berpuasa namun dia tidak mendapatkan sesuatu dari puasanya kecuali rasa lapar dan dahaga” (HR An-Nasa’i).

Nah, terdapat  tiga hal yang tidak disadari bisa gugurkan pahala puasa sesorang itu, yaitu. 

1.  Berpuasa tapi tidak meninggalkan pekerjaan-pekerjaan yang bisa menghilangkan pahala puasa

Perkara ringan itu seperti menggunjing orang lain, mengadu domba, dan berbohong.

“Lima hal yang bisa membatalkan pahala orang berpuasa: membicarakan orang lain, mengadu domba, berbohong, melihat dengan syahwat, dan sumpah palsu” (HR Ad-Dailami).

Baca juga: Hukum Nonton Drakor saat Bulan Puasa, Apakah Mengurangi Pahala Puasa?

2. Orang berpuasa tapi dalam hatinya memiliki sifat riya’ 

Sifat riya adalah atau suka pamer, perkara buruk karena ingin selalu dipuji oleh orang lain, atau merasa bahwa dirinya lebih baik dari yang lain.

Hal tersebut, ternyata juga bisa menghilangkan pahala puasa.

3. Orang berpuasa yang berbuka puasa dengan sesuatu yang haram