Viral
Hitung-hitungan Kerugian Indonesia Gagal Jadi Tuan Rumah Piala Dunia, Rugi Sampai Triliunan Rupiah
Berdasarkan data ini saja, maka kerugian modal dari pemerintah bisa ditaksir sekitar menjadi Rp 1,4 Triliun.
Penulis: Tribun Network | Editor: Naufal Hanif Putra Aji
TRIBUNSOLO.COM - Batal digelarnya Piala Dunia U20 di Indonesia membuat kerugian bagi negara.
Segala persiapan telah dilakukan termasuk secara finansial.
Baca juga: Upaya Bos Persis Kevin Hibur Penggemar Bola di Solo dari Batalnya Piala Dunia U20, Lakukan Ini
Dikutip dari Bolasport, jika melihat kebelakang pada Juli 2020, menurut penuturan Anggota DPR RI Yoyok Sukawi pemerintah sudah mengeluarkan Rp 400 Miliyar untuk dana persiapan pelaksanaan Piala Dunia.
Dua tahun kemudian, Zainudin Amali saat menjabat sebagai Menpora meminta tambahan Rp 3 triliun saat masih menjabat sebagai Menpora untuk pengembangan olah raga, di mana Rp 500 miliar untuk persiapan Piala Dunia U-20 2023.
Kementrian PUPR sudah menyuntik dana sebesar Rp 314 Miliar untuk renovasi stadion.
Selain itu, Kementrian PUPR juga sudah mengeluarkan dana tambahan sebesar Rp 175 Miliar bulan lalu.
Berdasarkan data ini saja, maka kerugian modal dari pemerintah bisa ditaksir sekitar menjadi Rp 1,4 Triliun.
Tak hanya dari jumlah yang dikeluarkan pemerintah, namun pada hal ini membuat Indonesia kehilangan potensi wisatawan baru yang bakal berkunjung ke Tanah Air.
Kunjungan wisatawan mancanegara bakal meningkat karena banyaknya jumlah tim yang bermain, mulai dari pemain hingga staf ofisial peserta Piala Dunia U-20 2023.
Peserta Piala Dunia U-20 2023 tecatat sebanyak 24 tim.
Baca juga: Piala Dunia U-20 Batal, Solo Merugi : Habiskan Rp22 Miliar APBD Renovasi Stadion Mahanan dan Jalan
Menurut salah satu sumber yang berhasil dihimpun oleh redaksi BolaSport.com, ada salah satu hotel yang sudah mendapatkan pesanan dari FIFA dengan nominal yang sangat besar untuk tim-tim peserta Piala Dunia U-20 2023.
Tentu, karena pencabutan status tuan rumah membuat FIFA langsung membatalkan pemesanan atas hotel tersebut, tentu ada kehilangan potensi uang besar yang hilang disini.
Sementara itu dari sisi transportasi juga berdampak.
Tentu, dalam setiap turnamen yang berlangsung, wisman sudah pasti membutuhkan sarana transportasi untuk berpergian atau berkeliling kota.
Bisnis travel hingga sewa kendaraan bermotor harusnya bisa jadi salah satu sumber pundi-pundi utama pengusaha selama Piala Dunia U-20 2023.
Kehilangan status tuan rumah membuat bisnis transportasi kehilangan potensi maksimal selama turnamen Piala Dunia U-20 2023.
(*)
| Viral Video Wali Kota Solo Respati Ardi Minta Warga yang Tak Pernah Srawung Dilaporkan ke RT |
|
|---|
| Kisah Haru dan Inspiratif Tukang Sepuh Emas di Solo Kuliahkan 2 Anaknya di ITB, Didatangi Rektor |
|
|---|
| Sosok Sudewo Bupati Pati Viral Naikkan PBB 250 Persen: Lulusan UNS, Pernah Nyalon Bupati Karanganyar |
|
|---|
| Viral di Solo, Beredar Unggahan Tanah Nganggur 2 Tahun Bakal Disita Negara, Cek Faktanya |
|
|---|
| Setelah Terima SK PPPK, Puluhan Guru di Sejumlah Daerah Izin Gugat Cerai Suami, Termasuk di Wonogiri |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.