Viral
Ini Minyak Bintang yang Digunakan Ida Dayak, Tak Dijual Online, Cuma Orang Tertentu Bisa Menggunakan
Pengobatan yang dilakukan Ida Dayak pun kian populer hingga mendapat atensi dari beberapa instansi dan pejabat.
Penulis: Tribun Network | Editor: Hanang Yuwono
TRIBUNSOLO.COM - Viral di media sosial, video perempuan asal Kalimantan Timur, Ida Andriyani alias Ida Dayak, mampu mengobati pasien yang mengidap berbagai jenis penyakit.
Ida Dayak dalam videonya disebut-sebut bisa mengobati pasien patah tulang, lumpuh, hingga stroke.
Ia tampak selalu mengenakan pakaian adat serta aksesoris khas suku Dayak.
Baca juga: Ketua IDI Tanggapi Viralnya Pengobatan Ida Dayak yang Sembuhkan Stroke: Bukan Cabang Ilmu Kedokteran
Pengobatan yang dilakukan Ida Dayak pun kian populer hingga mendapat atensi dari beberapa instansi dan pejabat.
Bahkan, Ida Dayak pernah diundang ke kediaman mantan Kepala Badan Intelijen Negara (BIN), Jenderal TNI (Purn) A.M. Hendropriyono.

Mantan Panglima TNI, Jenderal TNI (Purn) Andika Perkasa, dan istri saat itu juga hadir.
Saat mengobati pasien, Ida Dayak sambil berjoget dan menggunakan minyak urut.
Baca juga: Viral Ida Dayak Obati Pasien Patah Tulang Pakai Minyak Bintang, Memang Apa Sih Kandungannya?
Ida Dayak disebut hanya mengoleskan minyak urut berwarna merah ke pasiennya.
Minyak yang digunakan dalam pengobatan Ida Dayak diduga merupakan Minyak Bintang Dayak.
Dikutip dari laman warisanbudaya.kemdikbud.go.id, Minyak Bintang merupakan satu di antara ilmu magis yang berkembang dalam masyarakat Dayak Benuaq dan Dayak Tunjung di Kabupaten Kutai Barat, Kalimantan Timur.
Tujuan orang mempelajari ilmu Minyak Bintang ini adalah untuk bisa bertahan dan menyerang musuh.
Ilmu ini dulunya dipelajari karena masih sering terjadi peperangan antar suku.
Keistimewaan dari ilmu Minyak Bintang ini menurut kepercayaan masyarakat yakni dapat menghidupkan pemiliknya yang mati terbunuh.
Minyak Bintang ini juga ada batasnya, dimana ilmu ini hanya bermanfaat bagi pemilik ilmu tetapi tidak dapat menolong orang lain.
Namun perlu dicatat, Ida Dayak mengungkapkan, pengobatan alternatif yang ia lakukan tidak berbayar.
Ida Dayak juga hanya menjual minyak racikannya sendiri dengan harga Rp 50.000 per botol.
"Tidak ada pendaftaran, tidak ada bayar-bayaran."
"Ketemu gratis, diobatin pun gratis," kata Ida Dayak dalam YouTube Arjuna Ganteng, Jumat (31/3/2023), dilansir TribunKaltim.co.
Ida Dayak menjual minyak dalam pengobatannya secara langsung kepada para pasiennya.
"Kalau selain Ibu Ida langsung yang menjual, kalau bilang itu minyak Ibu Ida yang menjual siapapun atau secara online atau orang lain yang tidak dikenal itu bukan minyak Ibu Ida Dayak," tegas Ida Dayak dalam YouTube Petualang Ibu Dayak.
Ida Dayak menegaskan tidak akan menjual minyak buatannya jika belum mengobati orang tersebut secara langsung.
"Saya tidak mau menjual barang online, saya langsung mengobati orang secara langsung, menangani orang, baru saya boleh kasih minyaknya, baru boleh kita jual," jelasnya.
"Saya tidak mau bertanggung jawab apabila ada orang lain tapi menjual atas nama atau atas nama Ibu Ida, minyak Ibu Ida," imbuh Ida Dayak.
Sementara itu, Ketua Lembaga Adat Paser (LAP), Musa, menyebut keaslian Minyak Bintang Dayak yang digunakan Ida Dayak belum dapat dipastikan.
Sebab, kata dia, Minyak Bintang Dayak merupakan obat yang langka.
Menurut Musa, minyak tersebut merupakan minyak khas suku Paser.
Masyarakat Paser lebih akrab menyebut Minyak Bintang, dengan nama Lenga Rambai Bintong atau Lenga Bintong.
"Kita belum tahu mengenai minyak yang digunakan Bu Ida, karena belum ada keterangan resmi," ujarnya, Kamis (6/4/2023), masih dari TribunKaltim.co.

Ia menjelaskan, Minyak Bintang tidak dimiliki oleh sembarang orang.
Apabila ada yang memiliki minyak tersebut, maka biasanya melalui kemampuan tertentu yang didapatkan sendiri atau melalui keturunannya.
Pemilik minyak ini juga dipercaya oleh masyarakat Paser, merupakan orang yang mendapatkan keistimewaan tersendiri.
"Minyak ini tidak sembarangan orang yang punya, bisa melalui keturunan atau nyaro atau mukjizat yang memilikinya," beber Musa.
Viral Nenek Endang di Klaten Disomasi Putar Liga Inggris di Kafe : Ternyata Bukan Halal Bihalal |
![]() |
---|
Kisah Haru dan Inspiratif Tukang Sepuh Emas di Solo Kuliahkan 2 Anaknya di ITB, Didatangi Rektor |
![]() |
---|
Sosok Sudewo Bupati Pati Viral Naikkan PBB 250 Persen: Lulusan UNS, Pernah Nyalon Bupati Karanganyar |
![]() |
---|
Viral di Solo, Beredar Unggahan Tanah Nganggur 2 Tahun Bakal Disita Negara, Cek Faktanya |
![]() |
---|
Setelah Terima SK PPPK, Puluhan Guru di Sejumlah Daerah Izin Gugat Cerai Suami, Termasuk di Wonogiri |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.