Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Mudik Lebaran 2023

Harga Tiket Solo Safari Dinaikkan Saat Lebaran, Pengunjung Malah Membludak, Kebanyakan Pendatang

Kenaikan harga tiket ini telah diberlakukan sejak 15 April 2023 lalu sampai 1 Mei 2023 mendatang.

|
Tribunsolo.com/Andreas Chris
Ilustrasi Solo Safari yang menjadi tujuan wisatawan di Kota Solo selama libur lebaran 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Andreas Chris Febrianto Nugroho

TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Pengunjung kebun binatang Solo Safari membludak pada dua hari libur Lebaran 2023.

Hal itu diungkap oleh General Manager (GM) Solo Safari, Shinta Aditya saat dihubungi TribunSolo.com via telepon.

Sintha mengatakan pengunjung Solo Safari dalam dua hari Lebaran ini bisa mencapai 2,5 kali lipat dibanding hari biasa.

Padahal Solo Safari memberlakukan harga tiket yang lebih mahal dibandingkan hari biasa.

Harga tiket sebelum naik adalah Rp 30.000-Rp 60.000. Tiket yang semula dibedakan antara dewasa dan anak-anak, kini disamakan.

Kini harga tiket Solo Safari menjadi dua kategori saja.

Yakni Rp 75.000 untuk tiket reguler (tanpa minum) dan Rp 110.000 untuk premium.

Kenaikan harga tiket ini telah diberlakukan sejak 15 April 2023 lalu sampai 1 Mei 2023 mendatang.

"Kemarin (Sabtu) pengunjung mencapai 3.000-4.000 orang, hari kedua ini tercatat pengunjung sampai 8.000-9.000 orang," terang Shita melalui saluran telepon, Minggu (23/4/2023).

Sementara untuk jam operasional, Solo Safari tidak melakukan perubahan.

Untungnya hari Idul Fitri yang ditetapkan pemerintah jatuh pada hari dimana operasional Solo Safari bertambah jam bukanya, Sabtu dan Minggu.

Baca juga: Pilih Buka Saat Lebaran, Bakso Pengadilan Solo Laris Manis, Sehari Bisa Raup Lebih Dari Rp2,5 Juta

Oleh karena itu jam operasional Solo Safari berubah menjadi pukul 08.00 - 16.30 WIB.

"Tidak ada perubahan, kalau weekdays buka jam 08.30 - 16.00 WIB, sementara weekdays buka pukul 08.00 - 16.30 WIB," tambah Shinta.

Untuk menambah data tarik pengunjung, Solo Safari telah menambahkan sejumlah atraksi dan hiburan.

"Antara lain Paramid Pasir, tempat bermain anak seperti di Kedaton (food court) hingga penampilan sejumlah satwa seperti burung merak dan ayam mutiara," ungkapnya.

Meski sirkulasi keluar-masuk pengunjung membludak, pihak Solo Safari mengaku hal itu masih bisa ditangani.

"Tidak ada penumpukan pengunjung, tepatnya ramai lancar," imbuh Sintha.

Bahkan Solo Safari juga telah mempersiapkan sejumlah kantong parkir untuk mengantisipasi membludaknya kendaraan pengunjung.

Baca juga: Sabar ! Simpang 4 Sanggung Klaten Rawan Macet, Exit Tol Sidoharjo Dibuka, Imbas Tol Solo-Jogja Macet

Seperti pada hari kedua Lebaran, Solo Safari menambah kantong parkir di area UNS yang mampu menampung sekitar 1.000 kendaraan.

"Kantong parkir UNS yang bisa menampung 1.000 kendaraan tadi juga dipakai," pungkas Shinta.

Sementara itu, Kepala UPTD Parkir Kota Solo, Haryono mengatakan telah menyiapkan sejumlah kantong parkir di sekitar Solo Safari untuk mengantisipasi membludaknya pengunjung.

Dihubungi via telepon, Haryono menyebut sejumlah kantong parkir telah terpakai dalam 2 hari Lebaran di Solo Safari.

"Area proyek jembatan Jurug, pabrik kosong Timur Solo Safari penuh kendaraan pengunjung," terang Haryono.

Kantong parkir cadangan seperti, jalan Ir. Juanda, Taman Makam Pahlawan (TMP) mulai dipergunakan untuk parkir pengunjung.

"Parkiran jalan Ir. Juanda sudah banyak digunakan, TMP juga hampir penuh," tambah Haryono.

Dari pantauan UPTD Parkir Solo, kebanyakan pengunjung Solo Safari menggunakan mobil dan berpelat nomor luar kota Solo.

"Pengunjung rata-rata memakai roda empat dengan pelat nomor luar Solo," pungkasnya.

(*)

 

Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved