Jadi Cawapres Ganjar ? Gerindra Solo : Mandat Ke Pak Prabowo, Untuk Jadi Capres

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Andreas Chris Febrianto Nugroho

TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Belum ada keputusan di benak Partai Gerindra untuk mengusung Prabowo Subianto menjadi calon wakil presiden (cawapres) untuk Pemilu 2024. 

Partai berlambang kepala burung Garuda itu masih kekeh menjadikan Prabowo sebagai calon presiden (capres).

Ketua DPC Gerindra Kota Solo, Ardianto Kuswinarno mengatakan kabar-kabar yang menyebut Prabowo menjadi cawapres tidak bisa dibenarkan.

Termasuk kabar yang menyebut Prabowo siap menjadi cawapres Ganjar Pranowo,

Kabar tersebut berhembus setelah pertemuan Prabowo dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di kediaman Sumber, Sabtu (22/4/2023).

Di mana Jokowi sebelumnya sempat menunaikan Salat Idul Fitri bersama Ganjar Pranowo di Masjid Raya Sheikh Zayed Solo.

"Selama ini berita yang berseliweran ini ada penggiringan opini, di mana berita tersebut menggiring bahwa Pak Prabowo siap menjadi Cawapres-nya dari Pak Ganjar," terang Ardianto, Selasa (25/5/2023).

Baca juga: Ketua Jokowi Mania Sebut Ganjar Pranowo Belum Pantas Jadi Capres : Dia Hanya Petugas Partai

Baca juga: Pasca Temui Jokowi di Solo, Prabowo Isyaratkan Ogah Jadi Cawapres Ganjar : Partai Saya Sekarang Kuat

"Sekali lagi itu tidak benar. Di mana Pak Prabowo mendapat amanah dari rakyat, Kami selaku partai memberikan mandat kepada Pak Prabowo untuk menjadi Capres,".

"Dan (mandat) Capres itu sampai hari ini tetap berada di pundak Pak Prabowo," tambahnya. 

Menurut Ardi, masyarakat masih mengharapkan Prabowo maju sebagai capres di Pemilu 2024.

"Masyarakat antusias sekali kepada Pak Prabowo," pungkas Ardianto.

Bila menilik hasil survei beberapa waktu belakangan ini, nama Prabowo masih menjadi yang tertinggi.

Dalam survei Indikator Politik Indonesia, misalnya, elektabilitas Prabowo berada di atas Ganjar. 

Prabowo mengantongi elektabilitas sebesar 22,2 persen.

Sementara Ganjar berada di posisi 19,8 persen. 

Pernah Ada Tawaran

Adapun Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Gerindra, Ahmad Muzani mengungkapkan pernah ada tawaran yang disampaikan agar Prabowo menjadi cawapres bagi Ganjar. 

Namun demikian, Muzani enggan menyampaikan secara pasti siapa pihak yang mengajukan penawaran tersebut.

“Kami tidak menampik pernah ada omongan tentang Pak Prabowo menjadi wakil presiden yang ditawarkan,” ujar Muzani dikutip dari Kompas.com, Minggu (23/4/2023).

Namun, bagi Gerindra keputusan sudah bulat bahwa Prabowo harus maju sebagai calon presiden (capres).

“Tentu saja kader Partai Gerindra mendorong, berjuang mempersiapkan diri sepenuhnya untuk memperjuangkan beliau dan akan berjuang 2024, Pak Prabowo jadi presiden,” katanya.

Ia menampik jika wacana pengusungan Prabowo sebagai cawapres dibahas dalam pertemuan dengan Presiden Joko Widodo di Solo, Jawa Tengah, Sabtu (22/4/2023).

Muzani juga menuturkan bahwa pihak yang memberikan tawaran agar Prabowo menjadi pendamping Ganjar bukanlah Jokowi.

“Ndak, ndak, Pak Jokowi tidak saya dengar. Tetapi omongan-omongan itu ada,” imbuhnya.

(*)