Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Berencana Beli Rumah secara KPR? Sebaiknya Tenor Panjang atau Pendek ya? Simak Penjelasannya

Atau bisa disesuaikan dengan kemampuan kreditur. Lantas berapa tahun sebaiknya menyicil KPR atau biasa disebut tenor?

Penulis: Tribun Network | Editor: Rifatun Nadhiroh
TRIBUNNEWS.COM
Ilustrasi KPR 

Sedangkan, kerugian yang mungkin Anda derita jika mengambil tenor pendek adalah sebagai berikut:

1. Risiko kredit macet

Pihak bank memperhitungkan dengan hati-hati risiko tenor pendek adalah kredit macet. Hal ini karena cicilan yang terlampau besar yang harus dibayar per bulan. Misalkan nilai hunian sebesar Rp200.000.000 dengan tenor 5 tahun, berarti cicilan per bulan adalah sekitar Rp3,3 juta per bulan belum termasuk bunga dan biaya lainnya. Dengan bunga Rp1,6 juta, berarti sedikitnya beban cicilan bulanan adalah sebesar Rp4,9 juta. Jika Anda tak mampu membayar, properti Anda bisa ditarik atau Anda harus repot menjual dan mengalihkan cicilannya.

2. Keuangan harus diatur secara ketat

Karena besarnya biaya cicilan per bulan, Anda tak punya fleksibilitas dalam mengatur keuangan setiap bulan. Arus kas keluar membesar. Pengaturan keuangan harus benar-benar menjadikan pembayaran KPR sebagai prioritas utama Anda. Anda harus waspadai jika membutuhkan dana segar mendadak. Untungnya keadaan ini tak perlu berlangsung terlalu lama dan jika sumber-sumber penghasilan Anda sangat besar, tak perlu ada kekhawatiran sama sekali.

Nah itulah untung rugi tenor panjang dan pendek yang perlu Anda ketahui sebelum mengambil KPR. Keputusan ada di tangan Anda.

(*)

 

Sumber: TribunSolo.com
Halaman 3 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved