Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Pemilu 2024

Bermodal 6 Bacaleg Muda, Hanura Klaten Tak Lempar Handuk, Optimistis Raih 2 Kursi DPR di Pemilu 2024

Kondisi kontras dialami dua partai politik di Klaten saat proses pendaftaran bakal calon legislatif (bacaleg) ke KPU hingga batas akhir kemarin. 

Penulis: Zharfan Muhana | Editor: Adi Surya Samodra
TribunSolo.com / Zharfan Muhana
DPC Hanura Kabupaten Klaten daftarkan Bacaleg ke KPU. 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Zharfan Muhana

TRIBUNSOLO.COM, KLATEN - Kondisi kontras dialami dua partai politik di Klaten saat proses pendaftaran bakal calon legislatif (bacaleg) ke KPU hingga batas akhir kemarin. 

Ketika sejumlah partai politik memaksimalkan slot bacaleg yang ada dua partai politik tersebut belum bisa melakukan itu. 

Salah satunya, adalah Hanura

Hanura hanya mendaftarkan 6 baleg ke KPU Klaten. 

Seperti yang disampaikan Ketua DPC Hanura Klaten, Slamet Widodo

"Kami hanya mendaftarkan 6 Bacaleg, di Dapil 2 ada 4 peserta dan di Dapil 4 ada 2 peserta," ujar Slamet kepada TribunSolo.com.

Baca juga: Ingat! Ada Klaten Car Free Night Malam Ini, Simak Lokasi Parkirnya

Baca juga: PPP Klaten Daftarkan 46 Bacaleg DPRD ke KPU, Kini Pasang Target Minimal 5 Kursi

Hanura pun datang ke KPU dengan 7 personel pengurus ditambah para bacalegnya.

Slamet menjelaskan sebelumnya ada 13 kader yang akan maju dalam Pemilu 2024.

Namun seiringnya waktu menyusut menjadi 9 dan terakhir hanya menjadi 6.

Hal tersebut terjadi karena adanya kendala.

"Kami hanya menyerahkan 6 daftar Bacaleg saja, dengan jumlah kuota perempuan dan laki-laki 50:50," jelasnya.

Ia juga mengatakan meski Kabupaten Klaten sendiri merupakan kandang-kandang partai tertentu, Hanura Klaten tetap berusaha mendulang suara untuk target kursi tercapai.

"Target kami tidak banyak, 2 kursi untuk 2 dapil," ucapnya.

Dalam sejarahnya Hanura Klaten pernah menduduki 4 kursi DPRD pada tahun 2009, lalu menyusut 2 kursi pada tahun 2014.

Tahun 2019 Hanura diketahui tidak mendapat kursi dikarenakan adanya miskomunikasi dalam tubuh partai tersebut.

"Tahun ini kami mulai kembali semangat lagi, dengan bacaleg usia di atas 25 sampai 58. Masih ada pontensi," jelasnya.

(*)

Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved