Berita Karanganyar
Dampak Ekonomi Masjid Agung Madaniyah Karanganyar: Alun-alun Ramai, Pengusaha Becak Hias Untung
Keberadaan Masjid Agung Madaniyah Karanganyar membawa berkah bagi pedagang sekitar. Seperti pengusaha becak hias yang kini untung karena ramai orang.
Penulis: Mardon Widiyanto | Editor: Ryantono Puji Santoso
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Mardon Widiyanto
TRIBUNSOLO.COM, KARANGANYAR - Alun-alun Karanganyar menjadi objek wisata andalan masyarakat Kabupaten Karanganyar.
Layaknya pasar malam, di kawasan Alun-alun Karanganyar ini selalu disuguhkan dengan kuliner, fashion, hingga wahana permainan ala pasar malam.
Kawasan Alun-alun Karanganyar kian ramai diserbu pengunjung setelah Masjid Agung Madaniyah Karanganyar jadi difungsikan untuk umum.
Salah pemilik becak hias, Joko (35) warga Padangan, Jungke, Karanganyar, Karanganyar mengaku sudah menggeluti bisnis becak hias ini sejak 2014.
"Usaha saya becak hias di Alun-alun Karanganyar hingga saat ini sudah selama 9 tahun," ucap Joko kepada TribunSolo.com, Rabu (17/5/2023).
Baca juga: Salat Ied di Masjid Agung Karanganyar: Dipadati Ribuan Orang, Jemaah Meluber hingga ke Halaman
Joko mengaku sebelum Masjid Agung Madaniyah Karanganyar diperbaiki, kondisi Alun-alun Karanganyar tak seramai saat ini.
Bahkan, ia mengaku harus berpindah-pindah lokasi agar dapat dilihat masyarakat yang datang ke Alun-alun.
"Dulu disini tak seperti sekarang ramai, dulu sepi sekali gak seramai ini sampai keliling agar terlihat orang, sampai dulu saya nekat hujan-hujanan," kata Joko.
"Nah, semakin ramai lagi setelah dibangun Masjid Agung Madaniyah Karanganyar," imbuh Joko.
Dia menuturkan, sebelum direnovasi, pendapatannya dan rekan-rekannya hanya sekira 2 hingga 3 kali per hari.
Namun, setelah Masjid Agung Madaniyah Karanganyar jadi dan difungsikan, mereka dapat 4 hingga 5 kali dalam sehari.
Bahkan, saat musim lebaran bisa mencapai lebih dari 5 kali.
Kemudian, terkait modal awal berbisnis becak hias, membutuhkan Rp 15 juta.
Namun, karena adannya perkembangan model becak hias, terkadang ia harus jual dan beli becak sesuai dengan keinginan pasar.
Meski Baru Menjabat, Bupati dan Wabup Karanganyar Tak Open House Saat Momen Lebaran: Terkendala Dana |
![]() |
---|
Pembangunan Bendungan Jlantah Karanganyar Akibatkan Hilangkan Satu Dusun |
![]() |
---|
Bikin Kaya Mendadak Warga Karanganyar, Bendungan Jlantah Ini Belum Rampung Dibangun, Kapan Selesai? |
![]() |
---|
Begini Proses Pembangunan Bendungan Jlantah yang Buat Warga Karanganyar Jadi Kaya Mendadak |
![]() |
---|
Dapat Ganti Rugi Proyek Waduk Jlantah Karanganyar, Warga Pakai Uangnya untuk Beli Mobil |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.