Viral

Nyesek, Pria Ini Puluhan Tahun Menyelam Demi Cari Istri yang Hilang karena Tsunami Jepang

Tsunami yang menyapu kota Honshu itu menewaskan lebih dari 20.000 orang,sementara 2.500 lainnya belum ditemukan hingga saat ini.

Penulis: Tribun Network | Editor: Hanang Yuwono
Kolase TribunSolo.com
Viral kisah suami di Jepang puluhan tahun menyelam di laut cari istrinya yang hilang karena tsunami. 

TRIBUNSOLO.COM - Ingat bencana alam luar biasa yang melanda Jepang pada 11 Maret 2011 lalu?

Tsunami yang menyapu kota Honshu itu menewaskan lebih dari 20.000 orang,sementara 2.500 lainnya belum ditemukan hingga saat ini.

Meski infrastruktur Honshu kini sudah diperbaiki pemerintah Jepang seperti sedia kala, namun bagi para korban tentu tak bisa menghapus begitu saja memori kelam tragedi.

Baca juga: Heboh Air Laut Surut di Bangka Tengah, BMKG Angkat Bicara Terkait Beredarnya Isu Tsunami

Hal itulah yang dirasakan pria berusia 66 tahun bernama Yasuo Takamatsu ini.

Hingga sekarang dia masih berjuang untuk menemukan istrinya, Yuko Tamakatsu, yang masih belum ditemukan.

Dia tidak pernah berhenti mencari Yuko baik di darat maupun di laut.

Di usianya yang menua, dia nekat mendaftar kelas menyelam sebagai upaya mencari istrinya di lautan.

Baca juga: Viral Perempuan Ini Baru Sadar Ada Potongan Kuku di dalam Makanannya, Padahal Sudah Mau Habis

Tamakatsu sudah menyelam lebih dari 600 kali di berbagai tempat tanpa mengenal siang atau malam.

Ilustrasi tsunami - Viral kabar potensi gempa 8,8 SR dan tsunami dahsyat di Pantai Selatan Jawa
Ilustrasi tsunami (ibtimes.co.uk)

Setelah 3 hari belajar, Tamakatsu berhasil mendapatkan lisensi dasar sebagao penyelam.

Pada tahun 2013, setiap hari ia menghabiskan berjam-jam membaca buku referensi menyelam untuk segera mendapatkan Sertifikat Selam Nasional.

Di samping itu, Tamakatsu selalu berkomunikasi dengan tim penyelamat untuk mendapat laporan terbaru.

Baca juga: Perkenalkan Ini Es Krim Termahal di Dunia, Harganya Setara Mobil, Bahannya Bikin Geleng Kepala

Ketika mendapat info adanya penemuan baru, dia akan segera pergi ke lokasi untuk memastikan apakah itu Yuko atau bukan.

Sesekali ia menghela nafas lega jika jasad yang ia temukan ternyatalah jasad Yuko, istrinya.

Hingga kini Tamakatsu berharap istrinya masih hidup.

Pilunya lagi setelah terkuak kisah Yuko sebelum tragedi.

Tim penyelamat menemukan ponsel Yuko dengan pesan yang tidak terkirim pada pukul 15.25 waktu Jepang sebulan setelah kejadian.

Tamakatsu yang kini sudah lanjut usia masih setia mencari Yuko kemana-mana.

Dia bertekad untuk membawa Yuko pulang, meski tak tahu bagaimana kondisi istrinya sekarang.

(*)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved