JCH Asal Semarang yang Diturunkan dari Pesawat Masih Bisa Nyusul ke Tanah Suci, Lihat Kondisinya

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Tri Widodo

TRIBUNSOLO.COM, BOYOLALI - Jemaah Calon Haji (JCH) asal Semarang yang diturunkan dari pesawat karena sakit masih memiliki kesempatan untuk menyusul ke Tanah Suci. 

Namun perlu melihat perkembangan kondisinya. 

Bila sudah membaik, bisa diikuutkan keberangkatan kloter selanjutnya. 

Ada satu jemaah calon haji (JCH) asal Embarkasi Solo yang terpaksa diturunkan dari pesawat terbang saat menuju tanah suci.

Adalah Busrowi (65). Dia tak bisa melanjutkan perjalanannya menuju Tanah Suci. 

JCH asal Kota Semarang itu terpaksa diturunkan di bandara Kualanamu, Medan karena pneumonia.

JCH yang tergabung dalam kloter 9 itu terbang dari bandara Adi Soemarmo, Boyolali pada Jumat (26/5/2023) pukul 22.25 WIB.

Humas PPIH Embarkasi Solo Gentur Rachma Indriadi mengatakan saat berada di dalam pesawat, JCH tersebut mengeluhkan kondisi tubuhnya.

Baca juga: Info Haji 2023 : 6 JCH Embarkasi Solo Dirawat di Rumah Sakit Madinah, 1 JCH di RSUD Moewardi Solo

"Kemudian saat pesawat yang membawa JCH ini transit di bandara Kualanamu Medan, JCH itu kemudian diturunkan untuk di rujuk ke rumah sakit," jelasnya, Minggu (28/5/2023).

JCH tersebut diturunkan bersama anaknya yang menjadi pendamping.

Gentur menyatakan akan terus berkoordinasi dengan tim kesehatan di bandara Kualanamu Medan.

Nantinya, jika kondisi JCH tersebut sudah membaik dan layak terbang, JCH tersebut akan diikutkan terbang bersama kloter berikutnya.

"Nanti kalau kondisi sudah membaik, kami akan membuka open 2 seats untuk jemaah tersebut," jelasnya. 

JCH Dirawat di Madinah

Haji memang ibadah fisik.

Tenaga calon jemaah haji (JCH) terkuras selama menjalankan sunah dan rukun wajib haji di tanah suci Mekkah dan Madinah.

Sampai saat ini sudah ada sebanyak 3.204 JCH yang telah tiba di Madinah.

Namun tak semua bisa mengerjakan ibadah-ibadah wajib atau sunah di masjid Nabawi.

Ada 6 JCH yang terpaksa menjalankan ibadahnya di rumah sakit.

Humas PPIH Embarkasi Solo, Gentur Rachma Indriadi memberikan update informasi haji dari Embarkasi Solo.

"Untuk jemaah calon haji sakit yang dirawat di rumah sakit Madinah ada 6 jemaah," kata Gentur, Sabtu (27/5/2023).

Selain 6 JCH sakit di Madinah, ada juga JCH yang telah tiba di Embarkasi Solo kemudian dilarikan ke rumah sakit.

Baca juga: Info Haji 2023 : Derita Dimensia Berat, Nenek Rumisih Gagal Terbang Haji, Dipulangkan ke Demak

Baca juga: Info Haji 2023 : 2.868 Jemaah Sudah di Asrama Haji Donohudan, 3 Orang Sakit, Ada Dirawat di RSUD

Ada satu JCH yang saat ini masih dirawat di RSUD Dr. Moewardi Solo.

"Untuk jemaah meninggal ada satu. Yakni dari Kloter 3 SOC, asal kabupaten Demak," ujar Gentur.

Sedangkan untuk kedatangan JCH di Embarkasi sampai saat ini sudah 13 kloter dengan jumlah JCH sebanyak 4.681 Jemaah.

"Untuk jadwal kedatangan jemaah calon haji masuk Embarkasi hari ini ada sebanyak 3 kloter," katanya.

"Dengan rincian, Kloter 13 dari Kota Semarang dan Kab. Kendal masuk pukul 06:00, kemudian kloter 14 dari kabupaten Kendal pukul 13.00 WIB, kloter 15 dari kabupaten Kendal dan kabupaten Semarang masuk pukul 19.00," jelas Gentur.

Gentur juga memberikan informasi keberangkatan JCH ke tanah Suci.

Kloter 10 dari Kota Semarang telah diterbangkan pada Sabtu dini hari tadi pukul 01.15 WIB.

Sedangkan untuk Kloter 11 yang juga dari kota Semarang akan diterbangkan pada pukul 12.45 WIB.

"Kloter 12 dari kota Semarang akan diterbangkan nanti malam pukul 22.15 WIB," pungkasnya.

(*)