Proyek Perbaikan Jembatan Nglurah Tawangmangu Masih Tahap Lelang, Warga Berharap Segera Dikerjakan

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Mardon Widiyanto

TRIBUNSOLO.COM, KARANGANYAR - Proyek jembatan Nglurah kini memasuki masa persiapan lelang.

Warga Nglurah, Tawangmangu, Tawangmangu, Kabupaten Karanganyar berharap perbaikan jembatan tersebut segera dilaksanakan.

Ketua RW 10 Dusun Nglurah, Kelurahan Tawangmangu, Kecamatan Tawangmangu, Kabupaten Karanganyar, Suroto Abdurosyid mengatakan perbaikan jembatan Nglurah dinilai masyarakat sangat penting.

Baca juga: Lomba Krenova Kabupaten Karanganyar 2023 Dimenangkan Pelajar SMAN Karangpandan dan Warga Puntukrejo

"Yang jelas kami mengharapkan bisa dikerjakan segera, informasinya uang sudah turun di Kabupaten Karanganyar dan masih proses lelang," ucap Suroto, kepada TribunSolo.com, Kamis (1/6/2023)

Suroto mengatakan, imbas dari rusaknya jembatan ini sangat terasa oleh warganya.

Salah satunya, soal pembiayaan transportasi yang semakin membengkak karena harus mencari jalan memutar.

"Jembatan ini merupakan jalur utama dan terdekat, saat ini truk gak bisa lewat, biaya transportasi media tanaman hias dari Rp 1 juta naik Rp 1,8 juta, karena harus memutar," ungkap Suroto.

Dia menjelaskan para petani jagung harus menanggung biaya transportasi lebih besar dari sebelumnya.

Baca juga: Kecelakaan Tunggal di Karanganyar, Toyota Rush Masuk Sungai Plosorejo Matesih, Sampai Terbalik

Ia mengatakan, biaya transportasi petani jagung yang semula Rp 2,8 juta naik Rp 3,4 juta.

"Selain itu,Petani tanaman hias biasa membawa 3000 pot menjadi 2000 pot. Itu mengurangi income," kata Suroto.

"Harapan kami, perbaikan Jembatan Nglurah secara permanen segera dilaksanakan," pungkas Suroto.

(*)