Berita Solo
Kisah Putri Driver Ojol Sentuh Hati Kapolresta Solo: 4 Tahun Ikut Ayah Ngojek, Tak Rasakan Sekolah
Lana memiliki kisah yang pilu, dia sejak usia tiga tahun mengikuti ayahnya ngojek di Solo. Bahkan, sampai tak sekolah.
Penulis: Andreas Chris Febrianto | Editor: Ryantono Puji Santoso
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Andreas Chris Febrianto Nugroho
TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Kisah Lallana Lailla atau Lana ini menyentuh hati.
Dia adalah putri seorang driver ojol di Solo.
Lana, tak seperti gadis kecil lainnya.
Dia tak mengenyam pendidikan bahkan sampai usianya 7 tahun, alasannya karena biaya.
Kisah ini juga yang menggerakan hati Kapolresta Solo Kombes Pol Iwan Saktiadi.
Lana kini bisa bersekolah, semua biayanya ditanggung oleh Iwan Saktiadi.
Bagaimana kisahnya bertemu dengan Kapolresta Solo itu?
Ayah Lana, Eko Prabowo Kiki Hascaryo (43) juga diketahui tidak memiliki cukup biaya untuk menyekolahkan Lana.
Tak jarang Lana juga menemani sang ayah mangkal di sekitar Nusukan dan Mangkunegaran.
Setiap hari dia ditemani putri semata wayangnya Lana bekerja karena Lana tidak ada yang mengawasi apabila ditinggalkan di rumah kos sejak usia 3 tahun.
Baca juga: Viral Ojol di Palembang Dipukul, Pelaku Kabur saat Digeruduk, Ketua RT : Emosi karena Anak Hilang
Lantaran kondisi kendaraan yang ia gunakan bekerja, Eko hanya mampu mendapatkan 3 sampai 6 orderan, itupun hanya dari pesanan makanan.
Lebih menyedihkan lagi, ternyata Eko selama enam bulan terakhir tidak bisa bayar sewa kos lantaran pendapatannya menurun sejak Pandemi covid-19.
Keadaan itulah yang membuat Eko tidak mampu juga untuk menyekolahkan sang anak.
Namun pertemuan tak sengaja antara Eko dan Lana dengan Iwan Saktiadi kini membuka harapan sang tukang ojek untuk pendidikan putrinya.
Bermula saat Eko bertanya cara membuat Surat Izin Mengemudi (SIM) lewat media sosial Polresta Solo, ayah Lana akhirnya bisa berjumpa langsung dengan Iwan Saktiadi.
"Awalnya bapaknya si Lana itu Nggojek, dia mau cari SIM C, dia kemudian bertanya lewat Instagram Polresta dan kami respon, kita bantu akhirnya dapat SIM C," terang Iwan Saktiadi saat ditemui di Balai Kota Solo, Kamis (8/6/2023) siang.
Perjumpaan ayah dan anak itu dengan Kapolresta Solo terjadi di Mangkunegaran beberapa waktu lalu.
"Saat ada kegiatan (di Mangkunegaran) dia nyamperin sama anaknya, kemudian saya tanya, rupanya anaknya Eko Prabowo itu diajak ngojek. Saya tanya kenapa, (dijawab) karena tidak bisa sekolah," tambah Iwan Saktiadi.
Iwan Saktiadi akhirnya tergerak usai mendengar cerita Eko tentang kehidupannya dan sang anak selama ini.
Kapolresta Surakarta memberikan bantuan Lana untuk bisa mengenyam pendidikan pada tahun ajaran baru ini beserta peralatan sekolah dan sembako.
Lana kini diketahui merupakan salah satu siswa di Sekolah Dasar (SD) Pangudi Luhur Santo Valentinus Surakarta.
Semua biaya sekolah Lana di bangku SD kini ditanggung oleh Iwan Saktiadi.
"Iya itu tidak seberapa. Namanya kita ikut peduli aja," pungkas Iwan.
Selain membantu biaya masuk sekolah, Kapolresta Surakarta juga memberikan bantuan berupa sepatu, alat tulis, tas , sembako serta jaket ojol.
Iwan Saktiadi juga memberikan bantuan agar Eko dan Lana bisa mendapatkan tempat tinggal layak di salah satu Rusunawa di Solo. (*)
Biaya Hidup di Kota Solo Murah? Simak Faktor yang Membuat Biaya Hidup di Surakarta Relatif Murah |
![]() |
---|
5 Toko Jas Hujan di Solo Jateng, Sediakan Aneka Jas Hujan Berkualitas dan Harga Bervariasi |
![]() |
---|
Nikmati Pensiun di Solo Jateng, Jokowi Banyak Tawaran jadi Juru Kampanye Calon Kepala Daerah |
![]() |
---|
Saat Kaesang Gendong Bocah Bernama Gibran, Ingatkan ke Warga Kalau Jokowi Sudah Pulang ke Solo |
![]() |
---|
Daftar Tarif Jalan Tol Solo-Klaten, Tak Lagi Gratis Mulai Besok Sabtu 2 November 2024 |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.