Nasib KH Yudo Dilepas Arema FC karena Cedera, Kini Latihan Bareng RANS Nusantara

TRIBUNSOLO.COM, MALANG - Arema FC mengabarkan jika kontrak Kushedya Hari Yudo tidak akan diperpanjang dalam bursa transfer Liga 1 2023.

Pertimbangan Arema FC tak perpanjang kontrak Kushedya Hari Yudo lantaran sang pemain mengalami cedera.

KH Yudo mengalami cedera saat Arema FC mengawali sesi latihan perdana pada awal Mei 2023.

Baca juga: Teka-teki Bek Pengganti Abduh Lestaluhu di Persis Solo, Diam-diam Bakal Ada Transfer Kejutan?

Pemain berusia 30 tahun itu mengalami cedera saat mengikuti sesi mini game yang dilakukan Arema FC di Lapangan Lanud Abd Saleh Kabupaten Malang.

Selama ini KH Yudo memang dikenal sebagai salah satu pemain yang rawan mengalami cedera.

Terakhir kali dia sempat turun saat Arema FC menghadapi PSM Makassar pada musim lalu.

Namun Yudo yang masuk pada menit 73, hanya bermain selama lima menit karena cedera.

Baca juga: Alasan Persis Solo Lepas Abduh Lestaluhu ke PSS Sleman, Manajemen Tegaskan Prinsip Klub soal Pemain

"Bagi kami ini tentu keputusan yang berat, berkaitan dengan kondisi cedera Yudo yang membutuhkan waktu cukup lama."

"Jadi kami memberi waktu pada Yudo untuk fokus memulihkan cedera," ungkap manajer tim Arema FC, Wiebie Dwi Andriyas.

Melansir  Instagram @ransfc.bola pada Selasa (13/6/2023), Yudo terlihat sedang menjalani latihan bersama RANS Nusantara FC.

Dia terlihat sedang mendengarkan instruksi dari pelatih Eduardo Almeida yang dulunya juga mantan pelatih Arema FC di musim lalu.

Baca juga: Soal Regulasi Anyar Pemain Asing Liga 1,Bintang PSIS Semarang Septian David Maulana Tak Ambil Pusing

Arema FC sendiri beralasan akan tetap memberikan perhatian khusus untuk pemulihan Yudo. 

Wiebie meyakini jika fokus pemulihan cedera adalah pilihan terbaik agar Yudo bisa sembuh lebih cepat.

"Tentu kami tetap berharap agar Yudo bisa pulih lebih cepat, dia adalah pemain yang potensial," jelasnya.

Sementara itu, dokter tim Arema FC, dr Nanang Tri Wahyudi menyampaikan, bahwa Yudo memang mengalami cedera.

Bahkan Yudo sudah diberikan rekomendasi, agar naik ke meja operasi untuk mempercepat proses penyembuhan.

"Yudo ya memang saran dokter bedahnya harus operasi. Jadi rekomendasinya ya memang ke arah pemulihan," tandasnya.

(*)