Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Ibadah Haji 2023

Jemaah Haji Asal Sragen Meninggal di Tanah Suci, Dimakamkan di Pemakaman Syaraya Makkah

Jemaah haji asal Sragen yang meninggal di Tanah Suci dimakamkan di Pemakaman Syaraya Makkah. Dia meninggal setelah 10 hari perawatan.

Istimewa/Kemenag Sragen
Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Sragen (kanan) menyerahkan sertifikat kematian Sutiyem, seorang Jemaah haji asal Kabupaten Sragen yang meninggal dunia di Mekkah karena sakit, diterima langsung oleh putra almarhumah. 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Septiana Ayu Lestari

TRIBUNSOLO.COM, SRAGEN – Sutiyem (72) jemaah haji asal Sragen meninggal di Tanah Suci saat sedang menjalankan ibadah haji. 

Dia dimakamkan di pemakaman Syaraya Makkah.

Sebelumnya dia disalatkan di Masjidil Haram. 

Dia meninggal dunia di tanah suci, Sabtu (24/6/2023).

Sutiyem menghembuskan napas terakhir pukul 11.10 waktu Arab Saudi.

Warga Dukuh Ngembat, Desa Mojorejo, Kecamatan Karangmalang ini meninggal dunia karena sakit.

Kasi Penyelenggaraan Haji dan Umroh Kantor Kemenag Sragen, Ahmad Ulin Nur Hafsun mengatakan, Sutiyem meninggal dunia usai mendapatkan perawatan di rumah sakit selama 10 hari.

“Kabar duka datang dari tanah suci, Jemaah haji asal Kabupaten Sragen Sutiyem binti Kariyo Dikromo meninggal dunia karena sakit,” ujarnya kepada TribunSolo.com, Jumat (30/6/2023).

“Almarhumah sempat menjalani perawatan di Rumah Sakit Muhammad Saleh Basharahil Arab Saudi selama 10 hari,” tambahnya.

Ia menyebut Sutiyem memiliki riwayat penyakit diabetes.

Baca juga: Seorang Jemaah Haji asal Sragen Meninggal Dunia di Mekkah, Asal Karangmalang Berusia 72 Tahun

“Dalam catatan medis, ada riwayat diabetes,” singkatnya.

Sebelum dimakamkan, jenazah Sutiyem disalatkan terlebih dahulu di Masjidil Haram.

Setelah waktu salat maghrib, jenazah Sutiyem dimakamkan di Pemakaman Syaraya Makkah.

“Almarhumah Sutiyem akan dibadalhajikan oleh petugas yang ditunjuk oleh PPIH sektor di Makkah,” ucap Ahmad Ulin.

“Almarhumah juga akan memperoleh asuransi sebesar Biaya Perjalanan Ibadah Haji,” tambahnya.

Kepala Kemenag Kabupaten Sragen sudah menyerahkan sertifikat kematian Sutiyem yang diterima langsung oleh putra tertua Almarhumah. (*)

Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved