Liga 1
Penyebab Sepak Bola Thailand Terancam Segera Dibekukan FIFA, Tidak Belajar dari Indonesia Masa Lalu?
Hal ini dikarenakan adanya intervensi di tubuh organisasi sepak bola mereka dari pengaruh luar.
Penulis: Tribun Network | Editor: Naufal Hanif Putra Aji
Beberapa jabatan sangat penting pernah diembannya seperti Commander in Chief of the Royal Thai Army, yang memimpin tentara Kerajaan Thailand.
Semua media Thailand menganalisis peristiwa mundurnya Somyot ini sangat erat dengan campur tangan penguasa.
Rakyat Thailand diingatkan bahwa negerinya kini sangat terancam hukuman atau penalti dari FIFA.

Penguasa atau pemerintah Thailand tak belajar dari kasus yang menimpa Indonesia dan Kuwait beberapa tahun lalu.
Indonesia dijatuhi sanksi berat oleh FIFA pada 30 Mei 2015.
Ada tiga poin dari FIFA terkait sanksi itu, yakni, pertama, FIFA mencabut keanggotaan PSSI sebagai federasi sepak bola Indonesia.
Kemudian, FIFA melarang Timnas Indonesia mulai dari senior hingga kelompok umur, termasuk klub Tanah Air, mengikuti kompetisi internasional di bawah naungan FIFA dan AFC.
Terakhir, semua anggota dan ofisial PSSI dilarang mengikuti program pengembangan, kursus, atau latihan dari FIFA dan AFC.

Indonesia dijatuhi sanksi oleh FIFA setelah Kemenpora membekukan PSSI pada 17 April 2015 karena tak mengindahkan imbauan Badan Olahraga Profesional Indonesia (BOPI) terkait penyelenggaraan Liga Indonesia 2015.
Kala itu, BOPI memerintahkan PSSI pimpinan Djohar Arifin menindak Arema Cronus dan Persebaya Surabaya karena kepemilikan atau kepengurusan ganda.
Menurut BOPI, Arema dan Persebaya saat itu tak layak mengikuti Liga Indonesia 2015.
Baca juga: Dewa United Menang Tipis Atas RANS PIK di Playoffs IBL 2023, Kaleb Ramot Jadi Bintang Lapangan
Akan tetapi, instruksi itu tak digubris PSSI, bahkan tetap memasukkan Arema dan Persebaya ke dalam daftar tim peserta Liga Indonesia 2015.
Liga Indonesia 2015 sempat bergulir dua pekan sejak 4 April 2020, lalu ditunda pada 12 April hingga dibubarkan.
PSSI tetap menggelar Kongres Luar Biasa sehari setelah dibekukan Kemenpora, yang menghasilkan La Nyalla Mattalitti sebagai ketua umum baru.
Sepanjang pembekuan PSSI dan Indonesia mendapat sanksi FIFA, tak ada kompetisi resmi yang bergulir.
Misi Persis Solo Hindari Degradasi, Ong Kim Swee Ingatkan Tak Ada Alasan Gagal di 6 Laga Tersisa |
![]() |
---|
Persis Solo Inkonsisten hingga Terperosok Zona Degradasi, Ong Kim Swee Soroti Kualitas Pemain |
![]() |
---|
Berat, Begini Hitung-hitungan Persis Solo Agar Bertahan di Liga 1 Musim Depan |
![]() |
---|
Skenario Rumit Persis Solo Lolos dari Zona Degradasi Liga 1, Harus Tandang ke Markas Persib Bandung |
![]() |
---|
OKS Tanggapi Insiden Sananta Ngamuk Usai Diganti di Babak Kedua Saat Persis Solo Jamu Bali United |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.