Jemaah Haji Asal Grobogan Terpaksa Turun di Bandara Kualanamu Medan, Alami Gangguan Pernafasan

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Tri Widodo

TRIBUNSOLO.COM, BOYOLALI - Dua jemaah haji terpaksa diturunkan di Bandara Kualanamu, Medan, Rabu (5/7/2023).

Muhani, jemaah haji kloter 1 itu mengalami gangguan pernapasan saat perjalanan pulang dari tanah suci.

Laki-laki berusia 75 itu diturunkan saat pesawat transit.

Bersama istrinya, Mukazinah, jemaah asal Desa Ngroto, Kecamatan Gubug, Grobogan itu kemudian dilarikan ke rumah sakit.

Humas PPIH Embarkasi Solo, Gentur Rachma Indriadi mengatakan jemaah tersebut terpaksa diturunkan di bandara transit.

"Jemaah tersebut karena mengalami gangguan pernapasan," kata Gentur, kepada TribunSolo.com, Kamis (6/7/2023).

Baca juga: Info Ibadah Haji: 1.795 Jemaah Sudah Tiba di Embarkasi Solo, Langsung Diserahkan ke Daerah

Baca juga: Jemaah Haji Asal Makassar Ini Tak Kehabisan Cara, Pakai Baju 15 Lapis agar Tidak Kelebihan Bagasi

Jemaah haji sakit itu didampingi istrinya.

"Saat ini, masih menjalani perawatan medis di rumah sakit di Medan," katanya.

Nantinya, jika kondisi jemaah itu sudah membaik, akan diikutkan dalam penerbangan berikutnya.

"Intinya nunggu kondisi kesehatan jemaah haji tersebut," katanya.

Selain jemaah tersebut, ada satu jemaah lagi dari kloter 3 yang juga langsung dilarikan ke rumah sakit Moewardi Solo.

"Sama, mengalami gangguan pernapasan," pungkasnya.

(*)