Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Kecelakaan Rombongan MI di Sragen

Kagetnya Siti, Tengah Tertidur Pulas, Elf Tumpangannya Tabrak Truk Tronton di Tol Solo-Ngawi

Rombongan yang terdiri dari 11 Kepala MI, seorang pengawas dan dua orang sopir tersebut berangkat menuju ke Jawa Timur untuk ziarah ke makam Walisongo

|
TribunSolo.com/Septiana Ayu Lestari
Potret mobil elf yang ringsek bagian depannya usai terlibat kecelakaan di Jalan Tol Solo-Ngawi, Kamis (6/7/2023). 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Septiana Ayu Lestari

TRIBUNSOLO.COM, SRAGEN - Siti Mutmainah (45) warga Kabupaten Banyumas menceritakan detik-detik kecelakaan yang melibatkan mobil Elf bernomor polisi K 7534 OF yang ditumpanginya menabrak truk tronton bernomor polisi H 1981 CA.

Kecelakaan tersebut ia alami pada Kamis (6/7/2023) sekitar pukul 05.15 WIB.

Siti bersama rombongan Kepala Madrasah Ibtidaiyah dari Kecamatan Ajibaran, Kabupaten Banyumas berangkat pada Selasa (4/7/2023) lalu.

Rombongan yang terdiri dari 11 Kepala MI, seorang pengawas dan dua orang sopir tersebut berangkat menuju ke Jawa Timur untuk ziarah ke makam Walisongo.

Ketika hendak kembali ke Banyumas, nasib nahas dialami Siti dan rombongannya ketika tiba di Jalan Tol Solo-Ngawi KM 536.600 jalur B, di Desa Bandung, Kecamatan Ngrampal, Kabupaten Sragen.

Dimana, ketika para penumpang sedang tertidur tiba-tiba mobil elf yang ditumpanginya menabrak truk tronton.

"Sebelum kejadian penumpang yang lain sedang tertidur, tiba-tiba sudah kecelakaan itu," ujarnya kepada TribunSolo.com, Kamis (6/7/2023).

Baca juga: Identitas Korban Kecelakaan Maut di Jalan Tol Solo-Ngawi di Sragen, Dua Orang Sopir Tewas

Baca juga: Rombongan Kepala MI Asal Banyumas Kecelakaan di Tol Solo-Ngawi di Sragen, Pulang Ziarah dari Jatim

Siti mengatakan sebelum kejadian, ia memiliki firasat tidak enak.

Secara kebetulan, rombongan yang berada di mobil tersebut juga membicarakan soal banyaknya ambulans yang lewat.

"Sebelum kecelakaan saya lebih ada rasa kurang sreg, aneh gitu lho, obrolan kita juga tentang ambulans, sempat bercanda soal ambulans," jelasnya.

Usai kecelakaan terjadi, Siti ingin menolong teman-temannya yang lain.

Namun, karena ia juga mengalami pusing dan luka dibagian dahi, sehingga ia tidak mampu menolong korban yang lainnya.

Siti langsung dilarikan ke RSUD Soehadi Prijonegoro Sragen untuk mendapat perawatan lebih lanjut.

Kini, kondisinya sudah membaik dan tinggal menunggu dijemput keluarganya yang baru perjalanan dari Banyumas.

"Yang meninggal dunia itu sopir dan sopir pengganti yang duduk di paling depan, penumpang lainnya luka-luka," kata Siti.

(*)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved