Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Pemilu 2024

Ganjar dan Prabowo Bersaing Rebut Hati Jokowi, Demi Amankan Suara Relawan Jokowi di Pilpres 2024?

Jika berhasil mendapatkan dukungan Jokowi maka otomatis juga bakal mendapatkan suara dan dukungan dari relawan Jokowi.

TRIBUNNEWS.COM/Laily Rachev - Biro Pers Sekretariat Presiden
Menteri Pertahanan Prabowo Subianto dan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo saat mendampingi Presiden Joko Widodo meninjau panen raya padi dan berdialog dengan petani di Desa Lajer, Kecamatan Ambal, Kabupaten Kebumen, Provinsi Jawa Tengah, Kamis (9/3/2023). 

TRIBUNSOLO.COM, JAKARTA - Ganjar Pranowo dan Prabowo Subianto diprediksi tengah berusaha memenangkan hati Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Hal ini diutarakan Pengamat politik Arifki Chaniago.

Menurutnya, ada alasan penting mengapa dua bakal calon presiden (bacapres) itu berusaha meraih dukungan Jokowi.

Jika berhasil mendapatkan dukungan Jokowi maka otomatis juga bakal mendapatkan suara dan dukungan dari relawan Jokowi.

"Jokowi ini didukung oleh banyak relawan yang mendukungnya sampai terpilih dua periode sebagai presiden. Bahkan relawan itu udah terbentuk sejak Pilkada DKI Jakarta tahun 2012," kata Arifki, dikutip dari Tribunnews.com, Sabtu (8/7/2023).

"Di Pilpres 2024, relawan ini bakal terpecah karena pendukung Jokowi belum tentu memilih Ganjar Pranowo," sambungnya.

Baca juga: Duet Ganjar-AHY Makin Realistis Terwujud? Hubungan PDIP dan Demokrat Cair, Komunikasi Jalan Terus

Baca juga: Alarm Bahaya Buat PDIP? Jokowi Kian Mesra dengan Prabowo Subianto, Projo Masih Wait and See

Arifki mencontohkan Jokowi Mania atau Projo yang merupakan kelok relawan Jokowi memilih mendukung Prabowo alih-alih Ganjar.

"Meskipun masih banyak relawan lain yang dukung Ganjar. Keterbelahan dukungan relawan politik menjadikan pemenang Pilpres 2024 masih dinamis,” ujar Arifki.

Namun di satu sisi, Analis Politik dan Direktur Eksekutif Aljabar Strategic ini melihat pecahnya relawan pendukung dapat jadi bukti ihwal Jokowi tak memiliki satu pilihan atau memang tidak mendukung Ganjar.

"Sehingga membiarkan relawan politik pendukungnya terbelah," jelas Arifki.

Hanya saja hal fenomena inilah yang menurut Arifki yang membuat semakin memanasnya kontestasi 2024 mendatang.

"Terbaginya pendukung Jokowi ke Prabowo dan Ganjar menyebabkan pertarungan pilpres 2024 bakal lebih panas diantara orang-orang yang dipersiapkan oleh Jokowi," tandasnya

(*)

Sumber: Tribunnews.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved