Pemilu 2024

Syarat Buat Gerindra, Jika Ingin Merapat ke Gerbong PDIP : Mas Ganjar Menjadi Capres 

PDIP nampaknya tidak benar-benar menutup peluang untuk kerja sama politik dengan Gerindra di Pemilu 2024.

Penulis: Tribun Network | Editor: Adi Surya Samodra
TribunSolo.com/YouTube
Ganjar Pranowo, menerima peci dari Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri, setelah resmi diumumkan sebagai calon Presiden PDIP, Jumat (21/4/2023). 

TRIBUNSOLO.COM - PDIP nampaknya tidak benar-benar menutup peluang untuk kerja sama politik dengan Gerindra di Pemilu 2024.

Seperti yang disampaikan Ketua DPP PDI Perjuangan (PDIP), Eriko Sotarduga.

Partai besutan Megawati Soekarnoputri tersebut masih membuka untuk itu. 

Meskipun ada syarat yang harus diperhatikan partai yang dipimpin Prabowo Subianto tersebut.

Syaratnya, kata Eriko, asalkan Partai Gerindra mau bekerja sama politik dengan PDIP untuk mengusung Ganjar Pranowo sebagai bakal calon presiden (bacapres).

Baca juga: Senyum Anies, Saat Ditanya Kans AHY Jadi Pendampingnya di Pemilu 2024, Rahasiakan Waktu Pengumuman

Baca juga: Anies Baswedan Ditanya soal Sosok Ganjar Pranowo dan Prabowo Subianto, Singgung Sahabat Lama

"Bukan tidak mungkin juga bekerja sama, tapi artinya dalam hal ini memang Mas Ganjar menjadi capres," kata Eriko dikutip dari Tribunnews.

"Untuk menjadi calon wakil presiden, kita bisa membicarakannya," tambahnya.

Eriko pun enggan berspekulasi maupun menduga-duga soal pembahasan apa yang dibicarakan jika Megawati dan Prabowo bertemu untuk silaturahmi.

Namun, anggota DPR RI ini mengatakan tak menutup kemungkinan pertemuan tersebut turut membahas peluang kerja sama politik kedua partai.

"Saya tidak bisa memprediksi itu. Seperti apa ke depannya, karena politik seni segala kemungkinan," jelas Eriko.

Isu Tidak Akrab

Adapun pertemuan antara Ketum PDIP, Megawati Soekarnoputri dan Ketum Gerindra, Prabowo Subianto belum ada kepastian waktunya. 

Itu pun menyulut isu bila hubungan antara dua elit politik tersebut sedang tidak akrab. 

Isu tersebut ditepis Ketua DPP PDIP, Puan Maharani.

Puan mengatakan sejauh ini hubungan Megawati dan Prabowo baik-baik saja.

Baca juga: Langkah PAN di Pemilu 2024 : Getol Tawarkan Erick Thohir, Tapi Tak Tutup Kans Duet Airlangga-Zulhas

Baca juga: Rencana Pertemuan Megawati-Cak Imin, Hubungan Dengan PKB Retak ? Elite Gerindra : Kita Solid 

"Saya meyakini bahwa hubungan Ibu Mega, saya juga dengan Mas Prabowo itu baik-baik saja," kata Puan di kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (13/7/2023).

Puan mengingatkan agar tak ada yang mempolitisasi seolah-olah hubungan Megawati dan Prabowo tak baik.

"Jangan sampai kemudian mempolitisasi atau membuat suatu opini bahwa hubungan PDIP dengan Gerindra atau hubungan Bu Megawati dengan Pak Prabowo itu sepertinya pecah, atau kemudian tidak akrab," ujarnya.

Dia menjelaskan bila ada perbedaan dalam persoalan politik merupakan hal yang biasa.

"Namun secara kekeluargaan, secara pertemanan, secara hubungan baik, kami baik," ucap Puan.

(*)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved