Pidato di Depan Kader Gerindra, Prabowo Ungkap Alasan Gabung Pemerintahan Jokowi : Beliau Patriot

TRIBUNSOLO.COM, JAKARTA - Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto, kemarin menyampaikan pidato politik di depan para kadernya.

Prabowo Subianto menyampaikan pidato tersebut sembari menyapa kader dan simpatisan Partai Gerindra se-Jakarta Timur.

Hal itu terlihat dalam tayangan yang bertajuk Prabowo Menyapa Warga DKI Jakarta di kanal Youtube Prabowo Subianto, Minggu (16/7/2023).

Baca juga: Bakal Gelar Kirab Malam 1 Suro, Puro Mangkunegaran Undang Jokowi, Ganjar Hingga Prabowo

Tampak Prabowo Subianto berapi-api menyampaikan pidatonya.

Mantan menantu Presiden RI ke-2 Soeharto ini coba meyakinkan kadernya, bahwa dia pribadi yang siap mati demi negara.

Ia mengatakan, menjadi presiden atau tidak, ia tetap akan membela bangsa dan rakyat.

"Dari umur remaja, saya sudah pertaruhkan nyawa saya untuk bangsa dan republik ini," ujarnya.

Baca juga: Fahri Hamzah Beri Kode Dukung Prabowo Subianto di Pilpres, Sebut RI Bisa jadi Negara Super Power

"Seumur hidup saya, setiap langkah saya, setiap tahap pengabdian saya, saya selalu mengutamakan kepentingan bangsa dan rakyat Indonesia," kata Prabowo dikutip dari Warta Kota.

"Jangankan jabatan, jangankan pangkat, nyawa saya, saya berikan kepada bangsa dan rakyat!" sambungnya disambut gemuruh sorak sorai simpatisan dan kader Partai Gerindra.

Prabowo lantas menantang pendukungnya bertanya kepada para anggota, rekan, komandan, hingga panglimanya perihal pribadinya di saat ia masih aktif sebagai prajurit TNI.

"Tanya mereka-mereka yang saksi, anggota-anggota saya, rekan-rekan saya, komandan-komandan saya, panglima-panglima saya, Prabowo tiap pertempuran ada di mana!" kata Prabowo disambut riuh tepuk tangan.

"Saudara- saudara, bagi saya kehormatan tertinggi adalah apabila saya bisa berguna dan bermanfaat bagi bangsa dan rakyat saya," sambung dia.

Baca juga: Prabowo Berencana Pindahkan Makam Pangeran Diponegoro ke Yogyakarta, Sri Sultan Bilang Begini

Sebelumnya, ia juga menceritakan mengapa dirinya bergabung ke dalam pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Menurutnya, setelah ia berinteraksi dengan Jokowi, Prabowo merasa memiliki kesamaan dengan Jokowi yakni sama-sama cinta tanah air.

"Kenapa saya bergabung dengan Pak Jokowi? Kenapa saya sekarang berjuang bersama beliau?"

"Karena setelah saya berinteraksi sama beliau, walaupun kita pernah rival, walaupun kita bersebarangan dulu, kita berkompetisi, dan walaupun saya dikalahkan dua kali, tapi saya merasa beliau hatinya sama dengan saya. Beliau cinta Merah Putih," ucapnya.

"Hati beliau Merah Putih, beliau patriot. Karena itu saya tidak ragu-ragu," imbuhnya.

(*)