Pelatih RANS Nusantara Kecewa Usai Timnya Gagal Kalahkan Persebaya

TRIBUNSOLO.COM - Eduardo Almeida mengaku kecewa dengan hasil imbang yang didapat timnya, RANS Nusantara FC saat bertamu di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) Surabaya melawan Persebaya, Minggu (23/7/2023) kemarin.

Menurut Eduardo Almeida, seharusnya anak asuhnya bisa meraih poin penuh di kandang lawan.

Hal itu diakui Eduardo karena anak asuhnya tampil dengan sangat percaya diri.

Bahkan meski RANS Nusantara sempat tertinggal di menit ke-26 dari gol yang diciptakan Kadek Raditya, Eduardo mengatakan anak asuhnya tidak menyerah.

Baca juga: Baru 4 Pekan Berjalan, Liga 1 Memakan Korban Usai 3 Pelatih Mundur

Dalam posisi tertinggal justru RANS Nusantara keluar menguasai ajlannya pertandingan.

Hasilnya RANS Nusantara sempat membalikkan keadaan dengan unggul 2-1 dari Persebaya Surabaya.

Dua gol RANS Nusantara itu diciptakan oleh Octavio Alexandre di menit ke-30 dan Abdul Rahman di menit ke-45.

Namun kemenangan di depan mata harus pupus usai Paulo Victor menyelamatkan Persebaya dari kekalahan di menit ke-80 lewat gol yang ia ciptakan.

Baca juga: Jadwal Liga 1 Hari Ini Minggu 23 Juli: Persis Bertandang ke Madura, Persebaya Jamu RANS Nusantara

Hasil imbang ini membuat Eduardo cukup kecewa pasalnya para pemainnya bermain sangat baik.

"Saya kira selama pertandingan kami memercayai bahwa kami bisa memperoleh tiga poin," terang Eduardo Almeida dikutip dari Bolasport.com.

"Tetapi, setelah melihat di lapangan, saya kira kami menampilkan permainan bagus, pemain berjuang dengan sangat bagus. Lalu kalau bicara soal hasil, saya kira ingin lebih baik, tetapi kami harus menerima hasil ini," sambungnya.

Namun Eduardo mengatakan bahwa timnya hanya ditargetkan meraih poin di Surabaya.

Baca juga: Legenda Chelsea Tak Sabar Lihat Putranya Debut di Liga 1 Bersama Arema FC, Diajari Salam Satu Jiwa

"Kami menyelesaikan pertandingan yang sulit dengan bertemu tim hebat yang bermain di kandang. Target kami adalah mendapatkan poin dan kami memperoleh satu poin," ujar pelatih asal Portugal tersebut.

Demi bisa mencuri poin di kandang Persebaya, Eduardo menyebut segala persiapa telah dilakukan oleh timnya.

"Kami mempersiapkan diri dengan hati-hati. Berdasarkan video analisis, dari latihan, dan apa pun. Jadi saat kami menuju pertandingan, biasanya tim sudah mengetahui tentang lawan dan hal itu adalah tugas kami selama seminggu ke depan," jelasnya.

"Tetapi, tentu saja ini bukan hanya tugas tim pelatih. Pemain juga harus berlatih. Sehingga ini menjadi strategi bersama dengan sikap dari pemain, punya daya juang, dan bekerja layaknya tim. Alhasil bukan hanya soal strategi, semua aspek juga penting," tutupnya.

(*)