Tanggapi Saran LDA, Gibran Janji Revitalisasi Keraton Solo Tidak Berhenti di Alun-alun

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Andreas Chris Febrianto Nugroho

TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka berjanji akan menampung saran dan masukan dari Lembaga Dewan Adat (LDA) Keraton Solo terkait revitalisasi.

Bahkan masukan terkait adanya sejumlah titik di kawasan Keraton Solo yang disebut lebih penting untuk direvitalisasi diakui Gibran telah ia kantongi.

Lebih lanjut Gibran memastikan revitalisasi akan menyentuh semua kawasan Keraton Solo.

"Ya saya paham masukan-masukan, evaluasi dari keluarga besar Keraton Kasunanan," jelas Gibran saat ditemui di Balai Kota Solo, Rabu (26/7/2023) sore.

Gibran pun menegaskan terkait revitalisasi kawasan Keraton Solo tidak hanya berhenti di alun-alun.

"Yang jelas revitalisasi Keraton Kasunanan tidak berhenti di alun-alun saja," sambungnya.

Baca juga: PR Gibran Soal Revitalisasi Keraton Solo : Kawasan Alun-alun Diharapkan Steril PKL dan Kendaraan

Untuk revitalisasi tahap kedua dan selanjutnya dikatakan Gibran bakal ia canangkan di tahun 2024 mendatang.

Ia pun juga menerangkan bakal kembali mengajukan revitalisasi kawasan keraton di titik lainnya ke Kementerian PUPR.

"Nanti tahun depan kami akan ajukan lagi ke kementerian dan lain-lain yang tadi disebutkan oleh Gusti Rubai dan Gusti Devi itu pasti kita lakukan," ungkap Gibran.

Sementara itu, Gibran juga mengatakan bahwa untuk revitalisasi tahap berikutnya juga akan melibatkan Pemerintah Uni Emirat Arab (UEA).

Salah satunya terkait revitalisasi kawasan pemukiman warga di dalam Keraton Kasunanan atau Baluwarti.

"Tetap di pakai untuk bangunan Baluwarti dan lainnya. Pokoknya yang belum disentuh Kementerian, kami sentuh semuanya kolaborasi," pungkas Gibran saat ditemui di Novotel usai menandatangani DED revitalisasi bersama Raja Keraton Kasunanan Solo, Sri Susuhunan Paku Buwono (PB) XIII. (*)