Pengamat Politik Sebut Potensi Prabowo-Erick Thohir Lebih Jelas, Ketimbang Prabowo-Cak Imin

TRIBUNSOLO.COM - Pengamat Politik Universitas Padjadjaran, Kunto Adi Wibowo, mengungkapkan analisisnya soal kandidaw bakal calon wakil presiden (cawapres) Prabowo Subianto.

Menurutnya, Erick Thohir lebih potensial menjadi cawapres Prabowo Subianto.

Dia membandingkan kans duet Prabowo dan Ketua Umum PKB, Abdul Muhaimin Iskandar alias Cak Imin.

Baca juga: Inilah Isyarat Ganjar Pranowo soal Wacana Andika Perkasa jadi Cawapresnya di Pemilu 2024

Menurutnya sinyal-sinyal Prabowo – Erick Thohir saat ini sangat kuat dipertontonkan ke hadapan publik.

“Menurut saya kalau sampai saat ini sepertinya Prabowo - Erick Thohir lebih visible," terang Adi.

Sinyal ini terlihat dengan adanya keterlibatan Presiden Jokowi sebagai salah satu King Maker untuk Pilpres 2024 mendatang.

Presiden Jokowi belakangan ini bersama Prabowo – Erick Thohir juga melakukan pertemuan tertutup di Istana Bogor pada hari Minggu pertengahan bulan Juni lalu (16/7/2023).

Baca juga: Beda Pose Ganjar Saat Foto dengan Capres Lain : Dengan Prabowo Salam Komando, Anies Finger Heart

Baik Prabowo maupun Erick Thohir menyatakan pertemuan itu merupakan bentuk kordinasi untuk menguatkan industri pertahanan Indonesia.

Meski demikian, momen kebersamaan itu dinilai berbeda oleh pengamat politik.

Sebab, pertemuan tersebut sarat akan muatan politik menuju Pilpres 2024 mendatang.

Adi melanjutkan, sinyal tersebut semakin diperkuat saat kunjungan kerja yang dilakukan oleh Presiden Jokowi bersama Prabowo – Erick Thohir di Malang, Jawa Timur.

Baca juga: Janji Ganjar dan Prabowo untuk Pilpres 2024 : Tak Mau Ada Politik Identitas, Bakal Bersaing Sehat

Dalam kunker ini terdapat momen yang memilik muatan politik kuat perjodohan Pilpres 2024, yaitu ketika Prabowo Subianto mengendarai mobil Maung berpelat Indonesia sebagai driver.

Dimana ia didampingi Erick Thohir di kursi penumpang depan dan Presiden Jokowi bareng Ibu Negara Iriana Jokowi di kursi penumpang belakang.

Adi melihat momen ini sebagai upaya perjodohan dilakukan Presiden Jokowi untuk memajukan Prabowo – Erick Thohir di kontestasi demokrasi mendatang.

"Kemarin kan di Malang juga dicomblangin ke Pak Jokowi itu Pak Prabowo dan Erick Thohir. Kalau dilihat sinyal sinyalnya juga Pak Prabowo lebih condong ke Erick Thohir," ujar Adi dikutip dari Warta Kota.

(*)