Sudah Tahu Belum? Motor Baru Sekarang Tak Perlu Inreyen, Simak Penjelasan Mekanik Yamaha dan Honda

TRIBUNSOLO.COM - Di tengah kemajuan teknologi otomotif, motor baru saat ini ternyata sudah tidak butuh inreyen seperti motor-motor zaman dahulu.

Seperti diketahui, ada kebiasaan bagi para pembeli motor baru.

Mereka biasanya dilarang menggeber motor baru dan menggunakannya untuk berboncengan.

Baca juga: Rocky Gerung Sebut Jokowi Tak Tinggalkan Warisan Pikiran Seperti Pendahulu : Hanya Patung Naik Motor

Namun larangan itu sudah tidak lagi berlaku sekarang lho.

Motor baru saat ini sudah siap untuk dipacu bahkan digunakan ngojek sekalipun.

"Motor baru sekarang enggak perlu inreyen, motor sudah siap dipakai," seperti diungkapkan oleh Sapari, Kepala Bengkel AHASS Kawi, Ragunan, Jakarta Selatan.

Sapari yang sudah jadi mekanik sejak 1996 atau masih zamannya Astrea Legenda itu lalu memberikan penjelasan kenapa motor zaman dahulu harus inreyen.

Baca juga: Waspada Ini 5 Merek Motor yang Sering Jadi Sasaran Pencurian, Cukup 5 Detik Pelaku Bisa Gondol Motor

Hal itu karena komponen atau part di dalam mesin butuh penyesuaian setelah dipasang di pabrik.

 "Misalnya jarak blok silinder dan piston motor baru zaman dahulu masih rapat-rapat, makanya masih perlu inreyen," jelas Sapari.

Mekanik bengkel resmi Yamaha pun mengatakan hal yang sama.

Menurutnya saat ini teknologi mesin yang berkembang juga jadi salah satu faktor motor tidak perlu inreyen.

"Kalau motor zaman dahulu blok silindernya masih dari baja, sekarang contohnya di Yamaha pakai Diasil nah itu tidak perlu inreyen," jelas Dicky Nurjaman Teknisi R Pit bengkel resmi Yamaha Harapan Motor di daerah Depok.

Meski tidak perlu inreyen, sebaiknya tetap aturi peraturan lalu lintas dan jangan asal kebut mengendarai motor baru.

(*)