Temuan Artefak BCB di Karanganyar : Dari Pola Ukiran, Diduga Berasal dari Era Kerajaan Majapahit

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Mardon Widiyanto

TRIBUNSOLO.COM, KARANGANYAR - Artefak yang diduga benda cagar budaya (BCB) yang ditemukan di area pemakaman Eyang Udan Agung, Dusun Dadagan, Desa Pulosari, Kecamatan Kebakkramat, Kabupaten Karanganyar diperkirakan berasal dari era Kerajaan Majapahit.

Artefak yang ditemukan kepala kala dan arca yoni. 

Itu disampaikan Pamong Budaya Ahli Muda Disdikbud Karanganyar, Hasutiningdiyah Wijayatmi.

Hasutiningdiyah mengatakan perkiraan tersebut muncul karena Kabupaten Karanganyar memiliki hubungan dengan Kerajaan Majapahit.

"Karanganyar mempunyai berhubungan dengan Majapahit dan pola ukiran nya seperti batuan candi di Jawa Timur," ujar dia.

"Ini di komplek pemakaman yang masih aktif, selain itu, sebelum ini, kami juga mengamankan batuan diduga BCB ini sejak 2021 dan kami amankan di sini dahulu," imbuhnya

Kronologi Temuan

Sebelumnya, penemuan artefak diduga benda cagar budaya (BCB) di kawasan makam Eyang Udan Agung, Dusun Dadagan, Desa Pulosari, Kecamatan Kebakkramat, Kabupaten Karanganyar bermula dari aktivitas sebuah komunitas pecinta sejarah budaya.

Pamong Budaya Ahli Muda Disdikbud Karanganyar, Hasutiningdiyah Wijayatmi mengatakan penemuan tersebut terjadi pada Selasa (1/8/2023). 

"Kemarin Selasa, ada komunitas pencinta sejarah budaya mengunjungi dengan lokasi yang sudah ada plang situs cagar budaya menemukan ini (artefak)," kata dia, Jumat (4/8/2023).

Artefak yang diduga BCB tersebut ditemukan tertutupi rumput dan terpendam di tanah. 

Meski artefak tersebut terpendam tidak terlalu dalam. 

Baca juga: Artefak Diduga Cagar Budaya di Karanganyar, Ditemukan di Makam Eyang Udan Agung Pulosari

Artefak tersebut kemudian dilaporkan oleh komunitas tersebut kepada Disdikbud Karanganyar. 

Artefak yang ditemkuan berwujud kepala kala.