Berita Klaten
Kesadaran Masyarakat Tes Mandiri HIV AIDS di Klaten Minim, Rerata Baru Diketahui saat Sakit
Kesadaran untuk melakukan tes HIV/AIDS mandiri di masyarakat masih sangat minim. Mereka rata-rata ketahuan saat sudah sakit.
Penulis: Zharfan Muhana | Editor: Ryantono Puji Santoso
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Zharfan Muhana
TRIBUNSOLO.COM, KLATEN- Adanya temuan meningkatnya kasus HIV-AIDS di Klaten, khususnya di kalangan remaja ternyata tidak dibarengi meningkatnya kesadaran untuk tes secara mandiri.
Dokter Spesialis Penyakit Dalam RSUD Bagas Waras, dr. Dian Mutiara mengatakan kasus tersebut sebenarnya dapat ditangani bila diketahui sejak dini.
"Kita himbau agar dapat tes skrining dan pendekatan temuan kasus semakin dini," ujar Dian kepada TribunSolo.com.
Namun demikian, masyarakat sendiri merasa ketakutan bila hendak melakukan tes, meski pihak petugas kesehatan tidak akan membuka hasil tes kepada siapapun kecuali pada pasien sesuai peraturan yang ada.
Dian juga mengatakan kalau tes mandiri angkanya masih tergolong kecil.
"Warga tes mandiri ada tapi kecil (angkanya), hanya 1 persen. Karena ada ketakutan misal perilakunya sudah tidak sehat," ucapnya.
"Rata-rata ketahuan saat mau operasi, baru di tes dan ketahuan. Atau saat keadaan (sudah) buruk baru minta tes, " tambahnya.
Hal tersebut menjadikan angka kematian meningkat, dikarenakan kondisi badan sudah memburuk baru memulai pengobatan.
Grup FB dan WA Kelompok Gay
Grup Facebook (FB) dan WhatsApp (WA) Gay yang ditemukan Komisi Penanggulangan AIDS (KPA) Kabupaten Klaten kini terus diawasi.
Sebab, pengikut dari grup tersebut terus bertambah.
KPA Klaten menemukan 6 grup Facebook dan 1 Whatsapp grup yang digunakan kelompok lelaki suka lelaki (LSL) atau Gay.
Kini grup tersebut tengah dipantau, Jumat (25/8/2023).
Hal tersebut diungkapkan Sekertaris KPA Kabupaten Klaten, dr. Ronny Roekminto usai mengisi sosialisasi HIV dan kewaspadaan LGBT+ ke guru bimbingan konseling tingkat SMP dan MTS se Kabupaten Klaten.
Klaten Segera Punya SLB Negeri, Disdikbud Jateng Sudah Ajukan Permohonan ke Pemerintah Pusat |
![]() |
---|
AKBP Nur Cahyo Ari Prasetyo Resmi Jabat Kapolres Klaten, Gantikan AKBP Warsono |
![]() |
---|
Diterjang Hujan Angin, Tenda Acara dan Papan Baliho di Cawas Klaten Ambruk |
![]() |
---|
Kisah Bocah di Klaten Buang HP ke Sumur, Marah Gegara HP Mati, Damkar Turun Tangan |
![]() |
---|
Susah Payah Damkar Klaten 1 Jam Ambil HP yang Dilempar Anak ke Sumur, saat Diangkat Kondisinya Rusak |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.