Empat Hari Sejak Kematian Korban Tabrak Lari di Flyover Purwosari, Polisi Belum Tetapkan Tersangka

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Ahmad Syarifudin

TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Terhitung sudah empat hari sejak kecelakaan di Flyover Purwosari yang menewaskan pemuda warga Laweyan berinisial RAD (19) pada Selasa (22/8/2023) lalu.

Sampai saat ini Polisi juga belum menetapkan tersangka dari kasus kecelakaan itu. 

Kasat Lantas Polresta Surakarta Kompol Agung Yudhiawan menjelaskan pihaknya masih mendalami keterangan saksi-saksi.

"Kita melengkapi administrasi," jelasnya saat dihubungi TribunSolo.com, Sabtu (26/8/2023)

Sejauh ini ada tiga saksi yang sedang diperiksa oleh pihak kepolisian.

Di antaranya warga Laweyan Iryawan (53), warga Sukoharjo Triawan Yanuhardi (39) dan Mochamat Dwi Indra Yulianto (47).

RAD meninggal dunia seketika di lokasi kejadian karena menderita cedera di bagian kepala.

Baca juga: KRONOLOGI Kecelakaan Diduga Tabrak Lari di Flyover Purwosari yang Telan Satu Korban Jiwa

Sedangkan korban lain MRG (19) yang membonceng RAD menderita cedera patah kaki kanan.

Ia dirawat inap di RSUD dr. Moewardi.

Kompol Agung menjelaskan dalam keterangan tertulis sepeda motor yang dikendarai korban dan mobil yang dikendarai G (31) sama-sama melaju dari arah barat ke timur.

"Posisi depan belakang. Sepeda motor di depan sedangkan mobil di belakang," terangnya.

Karena pengemudi mobil pada saat melaju dari arah barat ke timur kurang memperhatikan situasi arus lalu lintas di depannya, dan kurang bisa menjaga jarak, maka terjadi kecelakaan lalu lintas.

"Setelah terjadi kecelakaan lalu lintas pengemudi mobil lari meninggalkan TKP (Tempat Kejadian Perkara)," jelasnya. (*)