Pemilu 2024
Cak Imin Hengkang, Yusril Beberkan 3 Nama Kandidat Bakal Cawapres Prabowo Subianto
Nama bacawapres Prabowo Subianto ini menyusut menjadi tiga nama setelah Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) hengkang dari Koalisi Indonesia Maju.
Penulis: Tribun Network | Editor: Hanang Yuwono
TRIBUNSOLO.COM - Ketua Umum Partai Bulan Bintang (PBB) Yusril Ihza Mahendra mengungkapkan ada tiga nama yang bisa menjadi bakal calon wakil presiden (bacawapres) Prabowo Subianto.
Nama bacawapres Prabowo Subianto ini menyusut menjadi tiga nama setelah Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) hengkang dari Koalisi Indonesia Maju.
Sementara itu, Ketua Umumnya yakni Muhaimin Iskandar memilih untuk menjadi bacawapres Anies Baswedan.
Baca juga: Seratusan Santri Solo Raya Deklarasikan Dukungan Yenny Wahid Cawapres: Bisa ke Ganjar atau Prabowo
Adapun tiga nama bacawapres Prabowo Subianto yakni Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto, Menteri BUMN Erick Tohir yang diusulkan Partai Amanat Nasional (PAN), dan dirinya sendiri.
"Tinggal 3 nama yang akan dipilih Pak Prabowo sebagai cawapres. Pak Airlangga ketum Golkar, pak Erick Tohir usulan PAN, dan saya sendiri," katanya usai deklarasi dukungan kepada Prabowo Subianto sebagai calon presiden pada Pemilu 2024 di Surabaya, Minggu (3/9/2023) sore.
Ia pun berharap agar tiga nama itu dianalisis dan diserahkan ke publik siapa yang layak mendampingi Prabowo Subianto.
"Tapi keputusan akhir ada di tangan Pak Prabowo," ucapnya.
Di sisi lain, Yusril juga meminta partai koalisi pendukung Prabowo Subianto tetap harmonis dan tidak saling mengumbar ambisi serta memaksakan kehendaknya sendiri.
Terlebih jika harus hengkang karena kandidatnya tak dipilih.
Baca juga: AHY Kumpulkan Pengurus DPP Hari Ini, Tentukan Arah Partai Demokrat di Pilpres 2024
"Semoga koalisi pendukung Prabowo tetap solid dan harmonis," ujarnya.
Mengenai dukungan kepada Prabowo Subianto, PBB memastikan partainya akan konsisten untuk terus mendukung dan tidak akan meninggalkan koalisi bersama PAN dan Partai Golkar.
"Kami konsisten dan tidak akan meninggalkan Pak Prabowo," kata Yusril.
Seperti diberitakan, PKB memilih meninggalkan Koalisi dan mendeklarasikan Muhaimin sebagai bacawapres Anies yang diusung Partai Nasdem, Partai Demokrat, dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS).
PKB tadinya merupakan teman koalisi Partai Gerindra dan menyetujui Prabowo Subianto, Ketua Umum Partai Gerindra, sebagai bakal calon presiden.
Belakangan Partai Demokrat memutuskan mencabut dukungan untuk Anies. Demokrat merasa dikhianati setelah Anies memilih berpasangan dengan Muhaimin.
(*)
Gibran Menyambut Bergabungnya PKS di Koalisi Pemerintah, Soal PDIP Tunggu Keputusan Prabowo |
![]() |
---|
Gagal Dilantik, Caleg dari PDIP Datangi Kantor KPU Lagi dan Minta Tunda Pelantikan DPRD Karanganyar |
![]() |
---|
Anggota DPRD Boyolali Periode 2024-2029 Dilantik, Susetya Kusuma Jadi Ketua Sementara |
![]() |
---|
Jalan Tarso dan Teguh di Pilkada Wonogiri Jateng Makin Terbuka, Golkar Beri Rekomendasi |
![]() |
---|
Blak-blakan Teguh Prakosa Bicara Soal Koalisi di Solo Jateng: Sebut Masih Cair, Bisa Berubah |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.