Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

WNA Spanyol Hipotermia di Merapi

Pendaki Ilegal Asal Spanyol di Gunung Merapi Kena Sanksi: Dibina, Hapus Foto Selama di Merapi

Jacinto Cornejo Denise Del Carmer, WNA Spanyol disanksi pembinaan dan menghapus foto lantaran secara ilegal mendaki Gunung Merapi.

Penulis: Tri Widodo | Editor: Ryantono Puji Santoso
TribunSolo.com/Tri Widodo
Jacinto Cornejo Del Carmer salah satu warga negara asing yang mengalami hipotermia berhasil dievakuasi, 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Tri Widodo

TRIBUNSOLO.COM, BOYOLALI - Pendakian gunung Merapi dilakukan secara ilegal oleh Jacinto Cornejo Denise Del Carmer, WNA Spanyol.

Akibatnya, dia akhirnya kedinginan dan kelelahan lalu meminta bantuan untuk dievakuasi.

Masuk wilayah konservasi tanpa izin itu tentu berkonsekuensi.

Apalagi, saat ini Merapi masih dalam status siaga atau level 3.

Kepala Seksi SPTN Wilayah II Boyolali Klaten, BTNGM, Ahmadi mengatakan telah menjatuhkan sanksi terhadap warga negara asing itu.

Sanksi berupa pembinaan telah dilakukan di kantor pusat informasi pengunjung resort Selo, PTN Wilayah II, Balai Taman Nasional Gunung Merapi.

Pendaki ilegal itu juga diminta untuk menghapus file foto selama berkegiatan di Gunung Merapi.

Baca juga: Resort Selo Kecolongan Pendaki Wanita Asal Spanyol, Masuk saat Masyarakat Sibuk di Hajatan Warga

"Kemudian, regulasi sanksi yang saat ini yang kita lakukan, ada pelanggaran, pembinaan," katanya.

Pembinaan itu dilakukan bertahap, dari Balai Tamanan Nasional Gunung Merapi dan aparat penegak hukum dari Polsek Selo.

"Tapi tadi sudah sepakat, (sanksi pembinaan) kita jadikan satu di sini (resort), sekaligus ini memberikan pembinaan kepada yang bersangkutan," kata Ahmadi.

Denise juga diminta membuat surat pernyataan yang ditulis tangan.

Dalam surat pernyataannya, Denise menyesali karena mendaki Gunung Merapi yang ditutup.

"Dia juga menyatakan juga, dokumen (dokumentasi selama pendakian Merapi) sudah dihapus, dan tidak akan mengulangi kembali," tambahnya.

Selain itu, pihaknya juga akan menyampaikan kepada pengelola taman nasional gunung lain mengenai catatan Denise yang pernah mendaki secara ilegal di Gunung Merapi.

"Bahwa pendaki ini melakukan gini. mungkin di sana akan menjadi catatan. Tidak sampai dilarang secara resmi untuk melakukan pendakian," pungkasnya. (*)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved