Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Pemilu 2024

Diundang di Rakernas, PDIP Yakin Jokowi Tetap Dukung Ganjar

Presiden Joko Widodo diundang di Rapat Kerja Nasional (Rakernas) PDI Perjuangan yang akan diselenggarakan 29 November hingga 1 Oktober 2023. 

Penulis: Tribun Network | Editor: Ahmad Syarifudin
TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN
Presiden Joko Widodo didampingi Wakil Presiden Ma'ruf Amin, Ketua Umum PDI Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarno Putri dan Ketua DPP PDIP Puan Maharani saat menghadiri Puncak Bulan Bung Karno 2023 di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Sabtu (24/6/2023). 

TRIBUNSOLO.COM - Presiden Joko Widodo diundang di Rapat Kerja Nasional (Rakernas) PDI Perjuangan yang akan diselenggarakan 29 November hingga 1 Oktober 2023. 

Wakil Ketua Tim Koordinasi Relawan Pemenangan Pilpres PDI Perjuangan (TKRPP-PDI-P) Eko Sulistyo meyakini ini menjadi bukti bahwa ia tegak lurus perintah partai untuk memenangkan Ganjar Pranowo.

Hal itu disampaikan saat menghadiri deklarasi relawan bernama Projo Ganjar yang mendukung Ganjar Pranowo sebagai bakal capres 2024, Rabu (27/9/2023) di Depok, Jawa Barat.

"Sudah kita lihat bahwa waktu pengumuman capres ada Pak Jokowi. Nanti dilihat di Rakernas (PDI-P) juga sebentar lagi dan Pak Jokowi juga diundang,” kata Eko dalam keterangan tertulis, Kamis (28/9/2023).

Baca juga: Candaan Kaesang Sweeping Jakmania saat Blusukan di Muara Baru

Salah satu alasannya, menurut Eko, lantaran Jokowi dan Ganjar berada dalam satu partai yang sama, yakni PDI Perjuangan. Sehingga, ia menilai, mustahil Jokowi akan memberikan dukungan kepada capres lain.

“Pak Jokowi juga satu partai dengan Pak Ganjar. Saya kira itu enggak usah pembuktian lain lagi. Dirunut dari situ sudah jelas bahwa Pak Jokowi akan ke Pak Ganjar,” tutur dia.

Soal putra bungsu Jokowi, Kaesang Pangarep, yang kini menjadi Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Eko mengatakan bahwa Kaesang merupakan pribadi mandiri dan otonom.

Baca juga: Alasan Habib Rizieq Hanya Undang Anies-Cak Imin di Nikahan Putrinya, Kenapa Prabowo & Ganjar Tidak?

Meskipun pada saat yang sama ada pihak yang menyebut ada peran Jokowi di balik penunjukkan Kaesang itu.

"Ketika dia sudah memberikan dan menjadi ketua umum, dia akan lebih mandiri dalam menentukan sikap politik partainya, baik dalam nanti untuk menghadapi pileg maupun dalam menghadapi pilpres," kata Eko.

Namun, ia justru menyambut baik pernyataan Kaesang yang terbuka untuk membangun kerja sama politik dengan parpol mana pun. Menurutnya, PDI-P juga terbuka untuk menjalin kerja sama politik dengan PSI.

"Semua pasti ada prinsip itu, yang penting sebetulnya ada komunikasi politik itu sekarang menjadi penting untuk semakin dekatnya jadwal," papar Eko.

Baca juga: Dulu Cuma Diam, Cak Imin Kini Blak-blakan Bilang Food Estate Proyek Gagal, Gerindra Kasih Penjelasan

Sebagai informasi, sekelompok orang mengatasnamakan relawan Pro Jokowi (Projo) mendeklarasikan dukungan kepada Ganjar Pranowo sebagai bacapres di Pilpres 2024. Mereka kemudian memperkenalkan diri sebagai Projo Ganjar.

Sementara itu, Ketua Badan Pemenangan Pilpres Projo, Panel Barus tak mempersoalkan bila ada pihak yang memberikan dukungan kepada Ganjar.

"Catat yang benar ya, kalau orang mendeklarasikan Ganjar atau capres tertentu, itu hak setiap warga negara," ucap Panel saat dihubungi Kompas.com.

Baca juga: Survei SMRC September 2023 : Ganjar Pranowo Unggul Telak dari Anies Baswedan di Jawa Timur

 

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved