Upacara Hari Kesaktian Pancasila Pemkot Solo Tanpa Wali Kota dan Wawali, Sama-sama Ikut Acara Partai

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Andreas Chris Febrianto Nugroho

TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Upacara Hari Kesaktian Pancasila digelar Pemerintah Kota (Pemkot) Solo di Halaman Balai Kota Solo, Minggu (1/10/2023).

Upacara tersebut berjalan hikmat.

Upacara kali ini juga terbilang tak memakan waktu lama, tanpa prosesi pengibaran bendera maupun pidato sambutan dari inspektur upacara.

Upacara pun berakhir tidak sampai pukul 08.00 WIB.

Selain itu, Upacara Hari Kesaktian Pancasila tidak dipimpin Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka ataupun Wakil Wali Kota Solo, Teguh Prakosa. 

Baca juga: 5 Fakta Kecelakaan Karambol di Tol Solo-Semarang: Ada Korban dari Boyolali, Begini Kronologinya

Melainkan, upacara tersebut dipimpin Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Solo, Ahyani. 

Gibran dan Teguh tidak hadir dalam upacara itu karena sedang mengikuti acara Rapat Kerja Nasional (Rakernas) PDIP.

Upacara diikuti sejumlah perwakilan Forkompimda, organisasi kemasyarakatan (ormas), dan pelajar. 

"Iya, (Upacara Peringatan Hari Kesaktian Pancasila diikutui) terutama dari forkompimda, forkomda bersama jajarannya, perangkat daerah, ormas juga ada, sama dari pelajar sebagian juga ada," terang Ahyani saat ditemui usai upacara.

Baca juga: Jakmania Menyusup di Laga Kontra Persis Solo, Nyalakan Flare Usai Pertandingan

Meski tidak ada pidato, Ahyani menerangkan bahwa dalam upacara kali ini ada pembacaan Ikrar Pancasila.

Ikrar Pancasila tersebut dikatakan Ahyani agar mengingatkan peserta upacara maupun generasi muda untuk tidak meninggalkan nilai-nilai dasar ideologi bangsa.

"Nggak ada pidato tadi," ucap dia.

"Ada ikrar saja, ikrar Pancasila yang menegaskan untuk generasi muda untuk jangan meninggalkan nilai-nilai Pancasila untuk kehidupan sehari-hari," sambungnya.

(*)