Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Pemilu 2024

Pilpres 2024, PPP Sebut Nama Sandiaga Uno Belum Goyah dari Bursa Bakal Cawapres Ganjar Pranowo

PPP mengungkap belum ada penolakan soal usulan Sandiaga Uno menjadi bakal Cawapres dampingi Ganjar Pranowo.

Istimewa via Warta Kota
Ganjar Pranowo dan Sandiaga Uno di kediaman Rahmat Yasin, Billabong, Desa Cimanggis, Kecamatan Bojonggede, Kabupaten Bogor pada Sabtu (22/7/2023). 

TRIBUNSOLO.COM – Partai Persatuan Pembangunan (PPP) mengungkap nama Sandiaga Salahuddin belum tergantikan jadi bakal Calon Wakil Presiden (Cawapres) Ganjar Pranowo.

Hal itu diungkap oleh Wakil Ketua Umum PPP, Amir Uskara.

Bahkan kata Amir, pembahasan nama Sandiaga Uno itu belum ada yang menolak atau belum mengalami penolakan.

"Sampai saat ini kita belum cerita penolakan. Kita cerita bagaimana memenangkan," kata Amir dikutip dari Tribunnews.com, Senin (2/10/2023).

Baca juga: Viral Iriana Dapat Kejutan Ulang Tahun dari Paspamres, Penerima Kue Pertama Justru Bukan Jokowi

Meski begitu, siapa yang akan mendampingi Ganjar Pranowo, menurut Amin masih dibahas oleh partai anggota koalisi.

Menurutnya, yang pasti sosok yang bakal mendampingi Ganjar Praonowo kelak adalah sosok yang bisa membawa kemenangan.

"Kita belum tahu ini yang ditolak, nggak. Nggak ada itu. Kita cuma menggodok siapa yang paling besar peluangnya untuk menangkan pertarungan," tukas dia.

Amir mengungkap ada nama lain selain Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bapilu) PPP, yang akan menjadi Bacawapres Ganjar.

Baca juga: Respons Santai FX Rudy soal Kaesang Tak Jadi Kader PDIP : Tidak Masalah, Kan Belum Punya KTA PDIP

Menurutnya, nama-nama itu sudah disiapkan, dan tinggal menunggu siapa yang paling berpeluang membawa kemenangan bagi Ganjar Pranowo.

"Diskusi-diskusi yang kita lakukan di dalam koalisi ini, adalah kira-kira pak Ganjar dengan siapa yang paling besar peluangnya untuk menang, dengan pak Sandi sudah oke dengan yang lain juga kita oke, sekarang tinggal kita lihat yang paling kuat itu yang mana sih?" jelasnya.

Hanya saja, Amir menyebut, PPP tidak dalam kondisi memaksakan agar kadernya yakni Sandiaga Uno maju sebagai cawapres.

Jika dinilai masih lemah, maka bukan tidak mungkin nantinya PPP akan menerima kesepakatan yang ada di antara para pimpinan parpol koalisi.

"Kita juga tidak ingin memaksakan kalau kita memang dianggap masih lemah, tetapi dari diskusi-diskusi yang ada saya kira peluang mas sandi masih besar," beber dia.

Baca juga: Kakak Megawati Usul Jokowi Ketum PDIP, Ketua PDIP Solo FX Rudy: Setuju, Tapi Semua Keputusan Kongres

Perihal siapa yang nanti akan mendampingi Ganjar, Amir menyebut, hal itu akan ditentukan dalam waktu dekat.

Terpenting, sebelum pendaftaran capres-cawapres akan sudah ada nama untuk pendamping Ganjar Pranowo.

"Tapi apapun keputusannya kita akan tentukan sebelum pendaftaran. Jadi sambil kita kocok kiri kanan kiri kanan kira-kira pak Ganjar cocok nya dengan siapa ya kita diskusikan dalam koalisi," ucap Amir. (*)

Sumber: Tribunnews.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved