Pemilu 2024
Kata Relawan Anies Baswedan soal Pilih Cak Imin Jadi Bacawapres : Cukup Melegakan
Relawan pendukung Anies Baswedan, Jaringan Nasional (Jarnas) Anies Baswedan mengaku lega setelah Muhaimin Iskandar atau Cak Imin dipilih bacawapres.
Penulis: Andreas Chris Febrianto | Editor: Adi Surya Samodra
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Andreas Chris Febrianto Nugroho
TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Relawan pendukung Anies Baswedan, Jaringan Nasional (Jarnas) Anies Baswedan mengaku lega setelah Muhaimin Iskandar atau Cak Imin dipilih sebagai bakal calon wakil presiden (bacawapres) pendamping mantan Gubernur DKI Jakarta tersebut.
Seperti diketahui, Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar telah dideklarasikan menjadi pasangan bakal calon presiden (bacapres) dan bacawapres pada Pemilu 2024 oleh koalisi Perubahan.
Ketua DPP Jarnas Anies Baswedan, Lukman Hakim Hasan mengaku lega dengan keputusan cepat mantan Menteri Pendidikan tersebut Lantara bisa mempermudah relawan untuk segera bergerak.
"Kami rasa keputusan itu cukup melegakan, karena sudah ada kepastian soal pasangan," kata Lukman Hakim saat ditemui di Solo, Selasa (3/10/2023).
Baca juga: Prabu, Relawan Pendukung Prabowo Muncul di Solo Raya, Panasi Mesin Persiapkan Konten Media Sosial
Lukman menambahkan bahwa bergabungnya Muhaimin Iskadar di Koalisi Perubahan ini sangat tepat karena Cak Imin dan Anies merupakan sahabat lama.
"Secara pribadi kan sudah kenal sejak kuliah, sehingga komunikasinya lebih mudah. Karena PKB kuat juga ya, kita pernah pengalaman waktu Pilgub Jateng, Pak Sudirman Said dibantu mereka," sambungnya.
Namun demikian saat disinggung penyebab relawan Anies tidak bergerak semasih relawan capres lain, ia mengaku miliki alasan kuat.
"Masif atau belum itu banyak variabelnya yang masuk, termasuk masalah logistik juga ya. Kita menunggu 19 Oktober nanti saja. Kan secara politik masih bisa berubah," ungkapnya.
Baca juga: Jika Demokrat Dapat Jatah Menteri, PKS : Artinya Dukungan Jokowi ke Prabowo Menguat
Namun demikian, Lukman menerangkan bahwa pihaknya berharap Pemilu 2024 mendatang berjalan secara damai.
Ia berharap baik Paslon maupun para pendukung bisa saling menghormati satu sama lain agar Pemilu 2024 berjalan lancar dan damai.
"Kami berkali-kali menyampaikan tidak usah menjelekkan orang lain. Banyak bicara tentang rekam jejak tentang keberhasilan Mas Anies di Jakarta seperti apa," paparnya.
"Sekarang tidak muncul lagi ya. Ini sebuah dinamika ya dan membuat kita semakin dewasa. Meski beda pilihan dan pendangan, setelah pemilu ya selesai," pungkasnya.
(*)
Gibran Menyambut Bergabungnya PKS di Koalisi Pemerintah, Soal PDIP Tunggu Keputusan Prabowo |
![]() |
---|
Gagal Dilantik, Caleg dari PDIP Datangi Kantor KPU Lagi dan Minta Tunda Pelantikan DPRD Karanganyar |
![]() |
---|
Anggota DPRD Boyolali Periode 2024-2029 Dilantik, Susetya Kusuma Jadi Ketua Sementara |
![]() |
---|
Jalan Tarso dan Teguh di Pilkada Wonogiri Jateng Makin Terbuka, Golkar Beri Rekomendasi |
![]() |
---|
Blak-blakan Teguh Prakosa Bicara Soal Koalisi di Solo Jateng: Sebut Masih Cair, Bisa Berubah |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.