Viral

Ketika Kisah Cinta Mantan Pasutri Bersemi Kembali saat Curi Motor, Tapi Kini Berujung Masuk Penjara

Kisah unik terungkap saat Kapolda Jateng Irjen Ahmad Luthfi juga sempat bertanya kepada dua tersangka pencurian motor di Banyumas, Jawa Tengah.

Kolase Kompas,com/TribunNews
Kolase pencurian motor di Banyumas. 

TRIBUNSOLO.COM - Kisah unik terungkap saat Kapolda Jateng Irjen Ahmad Luthfi juga sempat bertanya kepada dua tersangka pencurian motor di Banyumas, Jawa Tengah.

Pasalnya diketahui kedua tersangka merupakan mantan pasangan suami istri.

Baca juga: Viral Sopir Truk Larang Anaknya Jadi Polisi di Depan Anggota Polri Langsung, Kecewa Sering Ditilang

Diketahui mantan pasangan suami istri tersebut adalah Dian (26) dan Indah (22), warga Banyumas, Jawa Tengah (Jateng), yang menjadi tersangka pencurian sepeda motor.

Dikutip dari Kompas.com, Luthfi menyayangkan pencurian yang dilakukan oleh kedua tersangka karena sudah mempunyai anak. 

Cinta mereka kembali bersemi saat melakukan pencurian bersama. 

Indah yang merupakan mantan istri Dian mengaku berperan sebagai pemancing korban agar mantan suaminya itu bisa melakukan pencurian dengan mulus.

Namun nahas, aksi mereka malah ketahuan. 

"Saya dimintai tolong mantan suami untuk memancing teman supaya motornya bisa dicuri," jelas Indah saat dihadirkan di Mapolda Jateng, Rabu (4/10/2023). 

"Sudah punya anak, sudah punya anak kok bercerai," kata Lutfi kepada Dian dan Indah. 

Baca juga: Viral Rombongan Pengantar Jenazah Pukuli Sopir Truk: Terungkap Awal Mula Kejadiannya, Kini Berdamai

Di lokasi yang sama, Luthfi menambahkan, Polda Jateng telah menangkap 293 tersangka pencuri kendaraan bermotor (curanmor). 

Ratusan tersangka pencurian itu ditangkap sejak 18 Agustus hingga 6 September 2023.

Diketahui operasi dilaksanakan di semua polres jajaran.

"Tersangka yang target operasi (TO) ada 129 orang. Non TO 164 orang," imbuhnya.

Sebanyak 293 tersangka itu terdiri dari 279 pria dan 8 wanita.

Dari para tersangka, polisi mengamankan barang bukti berupa 12 mobil, 421 motor, satu senjata api, empat senjata tajam, dan lain-lain.

"Ini adalah operasi yang dilakukan untuk semua jajaran," paparnya.

(Kompas.com)

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved