Pemilu 2024
Erick Thohir Berpeluang Jadi Cawapres Ketimbang Gibran, Prabowo Aman dari Isu Dinasti Politik
Namun jika dibanding Gibran, nama Erick Thohir lebih berpeluang dipilih Prabowo. Pengamat politik beri alasannya.
Penulis: Tribun Network | Editor: Hanang Yuwono
TRIBUNSOLO.COM - Hingga kini siapa sosok bakal calon wakil presiden (bacawapres) Prabowo Subianto di Pemilu 2024 masih menjadi teka-teki.
Padahal pendaftaran capres dan cawapres di Komisi Pemilihan Umum (KPU) tinggal dua pekan lagi.
Pengamat politik sekaligus pendiri Cyrus Network, Hasan Nasbi, yaknin jika bacawapres Prabowo saat ini menyisakan dua nama.
Baca juga: Siapa Cawapres Prabowo? Anis Matta Sebut Bakal Jadi Kejutan : Pendampingnya Harus Lebih Milenial
Mereka adalah Erick Thohir dan Gibran Rakabuming Raka.
Hasan menyebut, selain faktor elektabilitas, pertimbangan lain dari Prabowo dalam menentukan cawapresnya adalah mencari sosok representasi dari Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Kriteria itu pun kata dia mengarah ke Erick Thohir dan Gibran, di mana dua nama ini dianggap representasi dari Jokowi.
"Kalau Pak Erick Thohir kan favoritnya Pak Jokowi, semua orang tahu. Kalau Gibran kan lebih kuat lagi representasi pak Jokowi," kata Hasan saat diskusi bertajuk "Cawapres Penentu Kemenangan Pemilu 2024" di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (5/10/2023).
Baca juga: Survei LSI : Prabowo Menang Telak dari Anies dan Ganjar Jika Pilpres 2024 Berlangsung Dua Putaran
Namun jika dibanding Gibran, nama Erick Thohir lebih berpeluang dipilih Prabowo.
"Kalau pilihannya ET maka ga perlu nunggu keputusan MK, kalau Gibran kita kan perlu spekulasi dengan keputusan MK (terkait batas usia minimal)," kata Hasan.
Di sisi ketokohan, menurut Hasan Erick Thohir lebih bisa diterima oleh para parpol yang tergabung dalam Koalisi Indonesia Maju (KIM).
Publik juga tak akan terlalu menyoroti keberpihakan Jokowi dalam kubu Prabowo ketimbang Gibran yang terpilih sebagai cawapres.
Baca juga: PSI Belum Tentukan Dukungan, Kaesang : Kalau Gibran Dukung Ganjar, Saya Dukung Prabowo Bagaimana?
Jika Prabowo memilih Gibran, maka dia bisa diterpa isu dinasti politik.
"Karena kan enggak bisa juga pak Jokowi bilang netral meskipun anaknya maju, mau ga mau 100 persen pak Jokowi ada di sini (kubu Prabowo) meskipun itu Pak prabowo pasti senang. Jadi kalau kita bicara konteks Indonesia, tensi politiknya akan ada risiko naik."
"Kalau Erick Thohir enggak akan ada tensi politiknya, karena kalaupun orang tahu Erick Thohir representasi Jokowi, tapi kan Jokowi akan bilang saya berdiri di atas semua kelompok," papar Hasan.
(*)
Gibran Menyambut Bergabungnya PKS di Koalisi Pemerintah, Soal PDIP Tunggu Keputusan Prabowo |
![]() |
---|
Gagal Dilantik, Caleg dari PDIP Datangi Kantor KPU Lagi dan Minta Tunda Pelantikan DPRD Karanganyar |
![]() |
---|
Anggota DPRD Boyolali Periode 2024-2029 Dilantik, Susetya Kusuma Jadi Ketua Sementara |
![]() |
---|
Jalan Tarso dan Teguh di Pilkada Wonogiri Jateng Makin Terbuka, Golkar Beri Rekomendasi |
![]() |
---|
Blak-blakan Teguh Prakosa Bicara Soal Koalisi di Solo Jateng: Sebut Masih Cair, Bisa Berubah |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.